SOLOPOS.COM - Ilustrasi tarikan gas motor tidak stabil. (Moservice.id)

Solopos.com, SOLO-Jika tarikan gas motor matic atau motor matik milik kamu terasa berat, berikut ini kemungkinan penyebabnya.

Salah satu masalah ketika mengendarai motor matic atau motor matik adalah tarikan gas yang terasa berat. Hal ini tentu akan menjadi masalah serius, karena bisa menghambat akselerasi motor.

Promosi Jaga Keandalan Transaksi Nasabah, BRI Raih ISO 2230:2019 BCMS

Oleh karena itu, ada baiknya kamu mengetahui penyebab tarikan gas motor matic atau motor matik bisa menjadi lebih berat, dikutip dari Moservice.id.

 

  1. CVT motor bermasalah

Sistem transmisi otomatis yang digunakan pada motor matic dikenal sebagai Continuously Variable Transmission (CVT).

Jika sistem CVT tidak berfungsi dengan baik, tarikan gas motor matic dapat terasa berat.

Beberapa penyebab umum dari masalah ini adalah keausan sabuk CVT, gesekan yang berlebihan pada rol dan komponen CVT lainnya, serta level oli CVT yang rendah.

Solusi yang tepat adalah melakukan perawatan rutin pada sistem CVT, seperti mengganti sabuk CVT yang aus dan memastikan oli CVT tidak habis.

 

  1. Kampas kopling aus

Kampas kopling berfungsi untuk menghubungkan atau memutuskan aliran tenaga dari mesin ke transmisi.

Ketika tuas gas ditekan, kampas kopling akan memadat dan menghubungkan mesin dengan transmisi, sehingga tenaga dari mesin dapat ditransmisikan ke roda.

Ada beberapa ciri yang menandakan kampas kopling motor sudah habis. Ketika kampas kopling aus atau tidak berfungsi dengan baik, dapat menyebabkan tarikan gas yang terasa berat, perpindahan gigi yang tidak lancar, atau terjadi slip pada kopling.

 

  1. Busi kotor

Busi yang kotor dapat mengganggu pembakaran yang efisien di dalam silinder mesin, sehingga mengurangi performa tarikan gas.

Hal ini dikarenakan kotoran yang menumpuk pada busi dapat menghambat proses pembakaran di dalam ruang bahan bakar, dan mengurangi daya yang dihasilkan.

Selain itu, busi motor basah juga bisa membuat mesin motor menjadi sulit menyala. Untuk mengatasi masalah ini, disarankan untuk membersihkan busi motor secara berkala.

 

  1. Filter udara tersumbat

Filter udara yang kotor atau tersumbat dapat menyebabkan aliran udara yang tidak optimal ke mesin. Hal ini bisa membebani tarikan gas motor matic atau motor matik dan meningkatkan konsumsi bahan bakar, sehingga menjadi lebih boros karena terlalu sering menarik gas motor.

 

  1. Terjadi kerusakan pada komponen mesin

Pada motor matic yang telah digunakan dalam jangka waktu yang lama, beberapa komponen mesin mungkin mengalami keausan atau kerusakan.

Hal ini dapat mempengaruhi kinerja mesin secara keseluruhan, termasuk tarikan gas yang terasa berat.

 

  1. Transmisi bermasalah

Jika terdapat masalah pada sistem transmisi, seperti kopling yang tidak bekerja dengan baik atau roda gigi yang macet, tarikan gas bisa terasa berat.

Periksa apakah ada kebocoran minyak transmisi atau tanda-tanda kerusakan pada sistem transmisi untuk mengembalikan tarikan gas pada motor agar kembali normal.



 

  1. Penggunaan bahan bakar yang tidak sesuai

Penggunaan bahan bakar berkualitas rendah atau terkontaminasi dapat mempengaruhi performa mesin dan mengakibatkan tarikan gas yang berat.

Pastikan kamu menggunakan bahan bakar yang sesuai dengan rekomendasi pabrikan agar tarikan gas pada motor tidak bermasalah.

 

  1. Tidak rutin mengganti oli

Oli mesin yang kotor atau terlalu kental dapat mengakibatkan gesekan yang lebih tinggi di dalam mesin, mengurangi efisiensi tarikan gas dan membuatnya menjadi lebih berat.

Pastikan untuk mengganti oli mesin motor matic atau motor matik kamu secara berkala agar performa motor tidak menurun.

Selain itu pastikan juga untuk mengganti oli gardan motor matic, kamu bisa mengetahui ciri oli gardan motor matic hampir habis.

Bagi kamu yang masih awam, sebaiknya memahami dulu tentang cara memilih oli motor yang sesuai.

Demikian kemungkinan penyebab tarikan gas motor matik atau motor matic terasa berat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya