SOLOPOS.COM - Personel gabungan TNI dan Polri melakukan evakuasi terhadap dua korban yang tewas di tambang emas ilegal di Sekatak, Bulungan Kalimantan Utara, Rabu (11/1/2023). (ANTARA/Istimewa).

Solopos.com, JAKARTA — Tragedi longsor di tambang emas ilegal di Sekatak, Bulungan, Kalimantan Utara, Senin (9/1/2023), menewaskan dua orang.

Satu korban meninggal adalah seorang anggota TNI yang bertugas di Bulungan berinisial K, 23, dan seorang warga sipil berinisial R, 49.

Promosi Fokus Bisnis Berkelanjutan, BRI Masuk CNBC Indonesia Green Business Ratings

“Kejadian tersebut dilaporkan pada hari Senin dan ditemukan hari Rabu (11/1/2023) sekitar pukul 01.00 WITA,” kata Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Bulungan, Kalimantan Utara Iptu Mohammad Khomaini saat dihubungi dari Tarakan, Kamis (12/1/2023).

Saat melakukan evakuasi pada kedua korban tersebut polisi dibantu dengan aparat TNI.

Ada dua saksi yang dimintai keterangan terkait peristiwa tersebut di Polsek Sekatak.

Terkait tewasnya anggota TNI di tambang emas ilegal tersebut, Komandan Denpom VI/3 Bulungan Mayor Andik Saparudin mengatakan masalah tersebut ditangani Pomdam VI/Mulawarman.

“Masalah tersebut sudah ditangani Pomdam VI/Mulawarman, Korem hanya membantu evakuasi, kronologis mungkin bisa ke Denpom,” kata Andik seperti dikutip Solopos.com dari Antara.

Beberapa tahun lalu, Polda Kaltara melakukan razia gabungan dan menggerebek tiga tambang ilegal milik warga pada 18 Juli 2020 lalu setelah mendapatkan laporan dari masyarakat sekitar.

Dari hasil penggerebekan itu didapati beberapa barang bukti berupa enam unit eskavator, satu kaleng sianida, lima karung material tanah mengandung emas, dua unit mesin air, satu unit mesin lampu, satu karung kapur dari tiga tempat tambang dan tiga orang tersangka yang merupakan pemilik tambang ilegal tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya