SOLOPOS.COM - IIustrasi (JIBI/dok)

Kurs rupiah pagi ini dibuka menguat tipis 0,03% atau 4 poin.

Solopos.com, JAKARTA — Nilai tukar rupiah dibuka menguat tipis 0,03% atau 4 poin ke 13.069/US$ pada perdagangan hari ini, Jumat (14/10/2016). Sebelumnya rupiah ditutup terdepresiasi 55 poin atau 0,42% di level Rp13.073/US$ setelah diperdagangkan pada kisaran Rp13.015 – Rp13.090/US$.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

“Saya pikir perang dingin Rusia-AS belum cukup dominan pengaruhi pasar. Karena mayoritas uang Asia lebih dipengaruhi faktor Brexit karena pemerintah Inggis akan mempecepat negosiasi dengan Uni Eropa yang memicu kekhawatiran pelaku pasar Eropa bisa berdampak pada perlambatan ekonomi inggris,” ujar ekonom PT Bank Permata Tbk, Josoua Pardede, saat dihubungi Kamis (13/10/2016).

Selain itu, ia mengatakan  kasus Deutsche Bank yang menyebabkan euro melemah juga memberikan tekanan pada pasar mata uang. “Sementara itu dolar reli bukan hanya karena (kemungkinan kenaikan suku bunga) Fed (tapi juga) Brexit,” lanjutnya.

Indeks dolar AS terpantau menguat 0,12% atau 0,113 poin ke level 98,079 pada pukul 16.00 WIB. Melemahnya rupiah terjadi di saat mata uang lainnya di kawasan Asia Tenggara bergerak mayoritas melemah.

Dolar Singapura terpantau melemah 0,19%, ringgit Malaysia merosot 0,51%, baht Thailand melemah 0,25%, sedangkan hanya peso Filipina yang menguat 0,44%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya