Solopos.com, SEMARANG — Jembatan Lemah Ireng yang berlokasi di KM 440, Bawen, Semarang, atau tepatnya di ruas Tol Semarang-Solo, ternyata bukan hanya terpanjang di Jawa Tengah (Jateng).
Jembatan sepanjang 879 meter atau hampir 1 kilometer (km) itu juga diklaim terpanjang di Tol Trans Jawa.
Promosi BRI Pastikan Video Uang Hilang Efek Pemilu untuk Bansos adalah Hoaks
Mengutip keterangan Kementerian PUPR di akun resmi Twitternya, Jembatan Lemah Ireng dibangun dengan metode balanced canteliver atau memanfaatkan efek keseimbangan kantilever. Dengan metode ini fase kontruksi struktur dapat berdiri sendiri tanpa bantuan sokongan lain.
Baca Juga: Zonasi PPDB 2022 SMA Negeri di Banyumas, Buruan Cek!
Dari jembatan terpanjang di Jawa Tengah ini, Anda bisa melihat hamparan sawah, pepohonan rindan yang hijau hingga gunung yang menujulang tinggi.
Nama dari jembatan ini diambil dari sebuah desa yang ada di Bawen, yakni Lemahireng. Secara geografis, Lemahireng berada di area perbukitan dan membentan sawah, ladang. Untuk bagian utaranya dibatasi oleh perbukitan perkebunan karet.
Baca Juga: Ada Makam di Puncak Gunung Sumbing, Milik Siapa?
Suasanan pedesaan nan sejuk dan jauh dari polusi udara begitu kental di desa ini.
Sementara itu, untuk predikat jembatan terpanjang di Indonesia masih dipegang oleh Jembatan Suramadu, yang menghubungkan antara Pulau Jawa dengan Pulau Madura di Jawa Timur.
Baca Juga: Tiket Masuk Candi Borobudur Rp750.000, Tarif Rombongan Jadi Berapa?
Panjang dari Jembatan Suramadu itu sendiri hampir tujuh kali lipat dari panjang Jembatan Lemah Ireng di Jawa Tengah, yakni 5.438 meter atau 5,4 kilometer (km).
Selain itu, ada lagi Jembatan Pasupati di Bandung, Jawa Barat, yang memiliki panjang 2.127 meter. Jembatan ini mulai dibuka untuk umum pada Juni 2005.
Baca Juga: Disebut Tersembunyi, di Mana Lokasi Kawah Candradimuka Gunung Lawu?
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
