SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta–Lantaran terserang gejala malaria, terdakwa Komjen Susno Duadji tidak sanggup datang ke pengadilan. Akibatnya, sidang yang rencananya akan mendengar saksi meringankan bagi terdakwa, itu akhirnya ditunda sampai Senin pekan depan.

“Tensi darahnya naik hingga 190. Badannya panas. Yang saya khawatirkan gejala malaria,” kata salah satu pengacara Susno, Zul Armain, di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Jl Ampera Raya, Jumat (4/2).

Promosi Safari Ramadan BUMN 2024 di Jateng dan Sulsel, BRI Gelar Pasar Murah

Sakitnya Susno ini juga dikuatkan oleh keterangan dokter pemeriksa di Rutan Mako Brimob, Priyo Nugroho. Dalam surat dokternya, Susno diminta beristirahat selama dua hari.

“Saudara Susno Duadji sakit perlu istirahat 2 hari mulai 4 Februari sampai tanggal 5 Februari,” kata Priyo seperti dikutip ketua majelis hakim, Charis Mardiyanto.

“Karena ini resmi dari dokter, hakim tidak bisa berbuat apa-apa. Artinya sidang ditunda, Senin bisa dihadapkan kembali,” imbuh Charis.

Proses pengadilan Susno sudah memasuki babak akhir. Persidangan tinggal menanti keterangan saksi meringankan atau ahli. Setelah itu, jaksa akan menuntut hukuman yang sesuai dan akan langsung memasuki pembelaan. Sebagai catatan, sidang Susno menghadirkan sedikitnya 120 saksi dan lebih dari 30 sesi sidang. Jumlah tersebut hampir dua kali lipat dari proses pengadilan Antasari Azhar.

dtc/tiw

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya