Jakarta (Espos) – Mantan Kabareskrim Polri Komjen Susno Duadji mengaku siap apabila diberi tugas oleh Kapolri Jenderal Timur Pradopo.
“Saya akan membantu pak Kapolri. Saya yakin dan percaya pak Kapolri sekarang serius sekali ingin membantu polisi bersih yang baik. Saya sebagai anak buah akan membantu beliau sekuat tenaga semampu saya minimal tukang sapulah,” seloroh Susno sambil tertawa di kediamannya di Puri Cinere, Depok, Jumat (18/2).
Promosi Desa BRILiaN 2024 Resmi Diluncurkan, Yuk Cek Syarat dan Ketentuannya
Rencananya, Susno akan menghadap Kapolri pada Senin (21/2). Mantan Kapolda Jawa Barat tersebut belum pensiun sampai 2 tahun lagi.
“Saya lapor pak Kapolri dan saya diberi tugas apa. Tidak atau diberi tugas, saya akan ke kantor supaya tidak makan gaji buta,” tutupnya.
Sebagaimana diberitakan, Susno menghirup udara bebas setelah masa penahanannya di rumah tahanan Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat berakhir. Susno bebas Jumat (18/2) dini hari pukul 00.05 WIB setelah mendekam di rutan selama sembilan bulan.
Setelah bebas Susno langsung menuju kediamannya di Puri Cinere, Kota Depok, Jawa Barat. Namun meski keluar dari tahanan, Susno akan tetap menjalani persidangan kasus hukum yang menjeratnya. Ia dijerat dalam perkara PT Salmah Arowana Lestari (SAL) dan Pilkada Jabar.
Dalam kasus SAL, Susno dituntut hukuman tujuh tahun penjara karena menerima suap dari Sjahril Johan senilai Rp500 juta. Sedang di kasus Pilkada Jabar, ia dituduh memotong anggaran hibah saat menjabat sebagai Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Jawa Barat.
Inilah.com/try
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
