JAKARTA — Keluarga atau kerabat penumpang Sukhoi Superjet 100 yang hilang, setia bertahan di Lanud Halim Perdanakusuma hingga fajar menjelang. Mereka datang untuk memberikan keterangan mengenai ciri-ciri fisik keluarga mereka yang menjadi penumpang pesawat yang masih belum ditemukan keberadaannya itu.
Pantauan wartawan di posko tim DVI Indonesia atau posko antemortem, tampak sekitar 10 orang keluarga dan kerabat penumpang pesawat Sukhoi Superjet 100 yang hilang masih bertahan. Posko antemortem merupakan pos yang dibuka untuk menampung keterangan dari pihak keluarga mengenai ciri-ciri fisik penumpang.
Salah satu kerabat penumpang pesawat canggih dari Rusia, Ellida Yusni, memberikan keterangan ciri-ciri penumpang kerabatnya tersebut yang bernama Edward Edo M, di posko itu. Ellida menjelaskan pakaian yang digunakan terakhir oleh Edward, dan menyebutkan adanya tatto di punggung di sebelah kanan Edward kepada petugas di posko antemortem tersebut.
Posko antemortem ini ditutup pukul 03.00 WIB. Namun ternyata ditutupnya posko ini tidak membuat para kerabat undur diri. Beberapa di antara mereka masih bertahan di Lanud Halim Pernada Kusuma.
Bahkan menjelang fajar, beberapa kerabat hadir di lokasi. Salah satunya adalah artis Vicky Nitinegoro. Mengenakan kemeja kotak-kotak dan topi bulat jerami, Vicky tak mau berkomentar mengenai kedatangannya.
Salah seorang petugas membisikkan, Vicky menemani seorang temannya mencari penumpang bernama Susanna Vamella yang diketahui merupakan staf dari Sky Aviation. JIBI/SOLOPOS/dtc