SOLOPOS.COM - Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 RI Jusuf Kalla (kiri) bersama Anies Baswedan (tengah) dan Sudirman Said di kediaman JK di Jalan Brawijaya, Jakarta Selatan, Sabtu (7/10/2023). (ANTARA/Narda Margaretha Sinambela)

Solopos.com, JAKARTA — Ketua Pelaksana Tim Nasional Anies-Muhaimin (Timnas AMIN), Sudirman Said menyatakan mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla tidak bergabung dalam timnya.

Alasannya karena Jusuf Kalla saat ini menjabat sebagai Ketua Palang Merah Indonesia (PMI).

Promosi Kuliner Legend Sate Klathak Pak Pong Yogyakarta Kian Moncer Berkat KUR BRI

“Pak JK mungkin tidak bisa bergabung karena beliau Ketua PMI,” kata Sudirman Said di Jakarta, Kamis (16/11/2023).

Sudirman mencontohkan dirinya sebagai Sekretaris PMI telah mengundurkan diri dari kepengurusan untuk menjaga netralitas PMI.

Di sisi lain Sudirman Said memastikan mantan Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso segera bergabung di Timnas AMIN.

Sutiyoso adalah Dewan Pembina Partai NasDem.

Sudirman juga mengklaim banyak tokoh nasional yang siap bekerja untuk pasangan Anies-Muhaimin tetapi tidak ingin masuk dalam tim secara resmi.

“Itu adalah tabungan tenaga, para tokoh yang bekerja di balik layar tapi kemudian tidak bersedia namanya dicantumkan dalam Timnas,” ungkapnya seperti dikutip Solopos.com dari Antara.

Sudirman menegaskan dalam waktu dekat, line up (susunan) Timnas AMIN yang lebih besar dan lengkap segera diumumkan ke publik.

Sejumlah tokoh senior akan masuk mengisi posisi sebagai dewan pembina, dewan pakar, dan dewan pengarah.

Dewan pembina diisi elemen pimpinan tertinggi partai politik. Dewan pengarah gabungan unsur partai politik dan pakar.

Dewan pakar diisi para ahli, profesor, dan pakar yang selama ini sudah berkontribusi menyusun visi, misi, dan program AMIN.

KPU pada hari Selasa (14/11/2023) menetapkan tiga pasangan calon presiden dan wakil presiden menjadi peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024.

Peserta Pilpres 2024 terdiri atas pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dengan nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD nomor urut 3.

KPU menetapkan masa kampanye mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, kemudian jadwal pemungutan suara pada 14 Februari 2024.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya