SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solo (Espos)–Kasinem alias Ny Ngadiyo, 76, penjual barang kelontong di Mojosongo, Jebres dipastikan tewas gantung diri di kompleks Ruko Tangkuban Perahu, Rabu (21/7). Diduga, nenek yang memiliki dua anak tersebut nekat mengakhiri hidupnya dengan gantung diri, lantaran stres mengidap penyakit menahun.

Informasi yang dihimpun Espos, kejadian gantung diri itu kali pertama diketahui seorang tukang potong rambut bernama Ragil. Sekitar pukul 08.00 WIB, Ragil mencoba membuka usahanya yang kebetulan tepat di samping Ruko milik korban.

Promosi Simak! 5 Tips Cerdas Sambut Mudik dan Lebaran Tahun Ini

Begitu dirinya masuk ke dalam Ruko, tiba-tiba dikagetkan dengan Kasinem yang tewas setelah menggantungkan diri di kayu usuk dengan menggunakan seutas tali. Tak seberapa lama kemudian, polisi mendatanggi tempat kejadian perkara (TKP) guna kepentingan evakuasi.

“Pada waktu-waktu sebelumnnya, yang saya tahu korban memang memiliki penyakit komplikasi antara asam urat, darah tinggi, dan rematik. Sudah berapa kali dibawa ke dokter, tapi tak kunjung sembuh. Kemungkinan, memang itulah penyebab korban nekat menggantungkan diri,” ujar keponakan korban, yakni Gimi, 55, saat ditemui Espos, Rabu (21/7).

pso

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya