SOLOPOS.COM - Aktivitas gudang Bulog Tulungagung, Selasa (7/4/2015). (JIBI/Solopos/Antara/Destyan Sujarwoko)

Stok beras jelang Ramadan dan Lebaran 2017 dijamin aman karena saat ini Bulog memiliki 2 juta ton.

Solopos.com, JAKARTA — Presiden Joko Widodo (Jokowi) menilai masalah stok beras sudah rampung menyusul melimpahnya stok menjelang panen raya. Hal ini penting mengingat masyarakat Indonesia akan menghadapi Ramadan dan Idul Fitri yang biasanya diwarnai peningkatan konsumsi.

Promosi BRI Peduli Ini Sekolahku, Wujud Nyata Komitmen BRI Bagi Kemajuan Pendidikan

Kepala Negara mengaku sudah mengecek langsung stok beras yang dimiliki Badan Urusan Logistik (Bulog) pada 4 Maret 2017 lalu. Hasilnya, stok sudah mencapai 2 juta ton.

“Biasanya kan Januari, Februari, Maret, stok kita paling rendah. Tetapi saat ini menjelang panen raya justru stoknya sangat banyak,” kata Jokowi dalam sidang kabinet paripurna, Selasa (4/4/2017).

Melimpahnya stok beras bisa menjadi salah satu faktor penunjang untuk menjaga kestabilan harga pokok, terutama menjelang Idul Fitri. Sebelumnya, Kepala Bulog Djarot Kusumayakti mengaku telah menyiapkan stok sebanyak 2 juta ton untuk mencukupi kebutuhan selama Ramadan dan Idul Fitri 2017.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya