SOLOPOS.COM - Anggota KKB Egianus Kogoya (Istimewa)

Solopos.com, JAYAPURA – Pimpinan kelompok kriminal bersenjata (KKB) Egianus Kogoya dan 14 anak buahnya ditetapkan sebagai tersangka pembakaran pesawat Susi Air di Paro, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan, beberapa waktu lalu.

Egianus Kogoya dan kawan-kawan resmi menjadi buronan Polri, Senin (27/3/2023).

Promosi Cerita Penjual Ayam Kampung di Pati Terbantu Kredit Cepat dari Agen BRILink

Penetapan tersangka itu dilakukan penyidik gabungan Polres Nduga dan Polda Papua.

Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Papua, Kombes Faizal Rahmadani saat dihubungi di Jayapura, Senin, mengatakan, penetapan itu dilakukan setelah penyidik melakukan gelar perkara dan menetapkan 15 orang sebagai tersangka termasuk pimpinan kelompok kriminal bersenjata (KKB) Egianus Kogoya.

Selain ditetapkan sebagai tersangka, mereka juga masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) yang identitas dan fotonya akan disebar ke sejumlah kepolisian resor (polres).

“Lima belas orang yang jadi tersangka dan masuk DPO adalah anggota KKB yang melakukan pembakaran terhadap pesawat jenis Pilatus milik Susi Air,” katanya seperti dikutip Solopos.com dari Antara.

Ia mengakui, tidak semua tersangka berada di dalam video saat pembakaran pesawat di Paro karena ada juga hasil identifikasi dan keterangan saksi.

Menurut Faizal, saksi yang dimintai keterangan ada lima orang.

Kombes Faizal yang juga menjabat sebagai Dan Satgas Damai Cartenz mengaku pencarian terhadap pilot berkebangsaan Selandia Baru terus dilakukan.

“Mudah-mudahan pilot Philip Mark Mahrtens yang disandera sejak 7 Pebruari dapat segera dibebaskan,” harapnya.

KKB pimpinan Egianus Kogoya sejak 7 Februari menyandera pilot Susi Air berkebangsaan Selandia Baru Philip Mark Mahrtens sesaat setelah mendaratkan pesawatnya di lapangan terbang Paro, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan.

Selain menyandera pilot, KKB juga membakar pesawat jenis Pilatus milik Susi Air.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya