Sosialisasi jadwal baru kereta dinilai minim

ilustrasi. (dok Solopos)

Solo (Solopos.com)--Pemberlakuan jadwal kereta api (KA) baru per 1 Desember masih banyak dikeluhkan penumpang. Penumpang masih banyak yang kecele dan dibuat kecewa karena minimnya sosialisasi.

Promosi Safari Ramadan BUMN 2024 di Jateng dan Sulsel, BRI Gelar Pasar Murah

Kendati demikian, pihak stasiun mengklaim jadwal baru perjalanan KA berjalan normal dan tidak ada gejolak di ranah penumpang.

Salah satu calon penumpang KA Prambanan Ekspress (Prameks), Budiyono, menyampaikan tidak tahu kalau jadwal perjalanan kedua Prameks dari Solo Balapan maju dari pukul 06.50 WIB menjadi 06.30 WIB. Karena maju, ia pun ketinggalan kereta.

“Ya sudah, saya menunggu kereta alternatif selanjutnya Madiun Jaya AC pukul 07.30 WIB. Tapi ternyata, dari PT KA baru saja memberi pengumuman kalau perjalanan Madiun Jaya relasi Solo-Jogja hari ini  dibatalkan,” kata Budiyono, saat ditemui wartawan, di Stasiun Balapan Solo, Kamis (1/12/2011).

Budiyono pun akhirnya baru bisa melanjutkan perjalanan ke Jogja dengan menggunakan KA Prameks pukul 09.10 WIB.  Budiyono menilai pengumuman dari PT KA terkait perubahan jadwal perjalanan kereta sangat minim.  Di stasiun saja, jadwal baru hanya dipasang pada kertas ukuran folio. “Kalau hanya kertas kecil seperti itu tidak semua calon penumpang belum tentu nggagas.”

Sementara, calon penumpang lain, Kurnia juga mengatakan hal yang senada. “Setahu saya, biasanya ada jadwal Prameks dari Solo Balapan yang berangkat ke Jogja sekitar pukul 08.20 WIB. Tapi ini kok tidak ada, akhirnya saya menunggu lebih lama sampai dengan perjalanan kereta Prameks pukul 09.10 WIB,” kata Kurnia, salah seorang siswa SMK di Solo.

Sementara Wakil Kepala Stasiun Balapan Solo, Rachmad Zaini, menyampaikan jadwal perjalanan kereta yang baru sudah disosialisasikan kepada penumpang karena jadwal yang baru sudah ditempel di papan pengumuman sejak beberapa pekan lalu.

“Dan sejauh ini tidak ada penumpukan penumpang terutama pada jam pagi. Volume dan sirkulasi penumpang masih terlihat normal,” kata dia.

Senada disampaikan Kepala Stasiun Jebres Solo, Heru Hartanto. “Tidak ada penumpukan penumpang. Kalau kecele wajar, tapi kami sudah sosialisasi jadwal baru itu sejak beberapa hari lalu,” tambah Heru.

(haw)