Harianjogja.com, JOGJA-Para penghobi tanaman bonsai dari 19 negara akan berpartisipasi dalam pameran bonsai di Komplek Museum Benteng Vredeburg, Jogja, sore ini, (18/10/2014).
Pameran bonsai internasional yang akan digelar selama tiga hari berturut-turut ini merupakan awal dari berkumpulnya pecinta bonsai dari berbagai negara.
Promosi Cuan saat Ramadan, BRI Bagikan Dividen Tunai Rp35,43 Triliun
Panitia acara Didik Irawan mengatakan, pameran bonsai akan dibuka mulai pukul 18.00 WIB oleh Kepala Dinas Kebudayaan DIY mewakili Gubernur DIY. Setidaknya sudah hampir 500 orang penghobi bonsai mau pun pecinta seni bonsai dari 19 negara memastika hadir dalam pembukaan.
“Ada ratusan bonsai dengan berbagai macam jenis bonsai yang akan dipamerkan,” kata Didik, Jumat (17/10/2014).
Menurut Didik, pameran bonsai bertajuk ‘International Bonsai, Art and Culture Biennale (IBACB)’ ini terbentuk dari Forum Hobby Indonesia (PHI) dan Asosiasi Klub Seni Bonsai Indoesia (Aksisain).
Dalam pameran itu, kata Didik, tidak hanya memamerkan pohon bonsai, namun juga ada demo seni membentuk bonsai yang unik dan menarik yang akan dipandu langsung oleh master-master bonsai dari dalam negeri mau pun luar negeri.
“Serta penganugrahan dari para maestro bonsai dunia,” ujar Didik.
Lebih lanjut Didik mengatakan, acara IBACB rencananya bakal digelar rutin dua tahun sekali dengan tujuan memadukan antara seni dan budaya dengan bonsai sehingga tercipta sajian bonsai yang spektakuler, memasyarakatkan seni bonsai kepada masyarakat.
Lebih dari itu, kata Didik, untuk mengubah paradigma masyarakat tentang seni bonsai yang selama ini dikenal hanya tanamannya. Tapi, bonsai dapat menjadi sarana memberi pengalaman yang menarik bagi yang melihatnya.
Selain pameran bonsai, berbagai kegiatan pengiring lainnya yang digelar di Museum Benteng Vredeburg dan Taman Budaya Yogyakarta di antaranya adalah festival kesenian lokal, pameran tosan aji, pameran batik, pameran fotografi, serta tour ke tempat bersejarah dan kawasan wisata yang ada di DIY.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
