Solopos.com, SOLO – Halaman Soloraya Harian Umum Solopos hari ini, Senin (16/6/2014), memberitakan kasus sodomi di Semanggi, Pasar Kliwon, Solo. Selain berita menarik seputar gelaran di CFD Soo dan penemuan bayi di Mojosongo. Berikut rangkuman beritanya.
Duda Sodomi ABG di Gudang
Promosi Efek Ramadan dan Lebaran, Transaksi Brizzi Meningkat 15%
Warga Palembang, Abdul Rashid, 43, menyodomi anak kenalannya yang masih remaja, SHT, 17, di gudang masjid di Semanggi, Pasar Kliwon, Solo, Minggu (8/6) pagi.
Lelaki berstatus duda itu nekat berbuat cabul karena sudah lama kebutuhan biologisnya tidak tersalurkan. Saat gelar perkara di Mapolrestas Solo, Jumat (13/6), Abdul Rashid kepada wartawan mengakui telah menyodomi remaja asal Pasar Kliwon, Solo itu. Dia mengatakan semula tidak ada niat ingin melampiaskan hasrat seksualnya pada SHT. Dia beralasan terpaksa menyodomi korban lantaran terbawa saat suasana sedang sepi.
(Baca Juga: Bocah Warga Pasar Kliwon Jadi Korban Sodomi Duda)
Mengangkat Lagi Permainan Tradisional yang Terpinggirkan
Seorang anak laki-laki sibuk menggambar permainan enklek di area car free day (CFD) di Jl. Slamet Riyadi Solo, tepatnya di depan Rumah Dinas Wali Kota atau Loji Gandrung, Minggu (15/6) pagi. Dengan menggunakan kapur warna warni, Tio, 8, dibantu seorang perempuan dari Komunitas Anak Bawang Solo mulai membuat garis, untuk permainan tradisional yang hampir tak ada yang memainkannya.
PENEMUAN OROK: Dikira Suara Kucing, Ternyata Bayi
Penemuan bayu perempuan, Minggu (15/6) pagi, menghebohkan warga Puncak Solo Residence, Mojosongo, Jebres, Solo dan sekitarnya. Orok masih berplasenta, penuh darah, dan cairan itu ditemukan di dekat Masjid Alikhlas perumahan setempat dalam kondisi terbungkus plastik yang terikat kencang.
(Baca Juga: Minggu Pagi Warga Mojosongo Digegerkan Penemuan Bayi Merah, Ini Kondisi Orok Saat Ditemukan di Masjid Mojosongo, Ini Kisah Ganes Warga Mojosongo Temukan Bayi di Dekat Masjid)
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
