Solopos.com, SOLO–Harian Umum Solopos edisi hari ini, Selasa (16/7/2024), mengangkat headline tentang pucuk pimpinan Pemerintah Kota (Pemkot) Solo dipastikan membutuhkan penjabat sementara jika Gibran Rakabuming Raka mundur dari jabatan wali kota Solo dan Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa cuti untuk berkampanye di Pilkada Solo 2024.
Diberitakan Solopos hari ini, Sekretaris Daerah (Sekda) Solo Budi Murtono menjelaskan apabila Teguh Prakosa maju sebagai calon wali kota di Pilkada Solo 2024, dia harus cuti dari tugasnya selama masa kampanye.
Promosi BRI Raih Penghargaan Best Risk Management di CNN Indonesia Awards
“Pemerintah pusat atau provinsi menunjuk pjs., penjabat sementara wali kota Solo. Jalannya roda pemerintahan tidak terganggu, fungsi pemerintahan, dan pilkada tetap berjalan,” kata Budi saat ditemui Espos di Balai Kota seusai pelantikan dan pengambilan sumpah janji pejabat Pemkot Solo, Senin (15/7/2024).
Budi mengaku belum mengetahui kapan Gibran mengundurkan diri sebagai wali kota Solo. Namun, dia mengaku telah diminta Gibran berkonsultasi tentang mekanisme pengunduran diri ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Jumat (12/7/2024).
“Secara aturan mengundurkan diri itu kirim surat ke DPRD, proses izin ke gubernur, ke Kemendagri, lalu Wakil Wali Kota Solo [Teguh Prakosa] ditunjuk sebagai plt. wali kota Solo,” ungkap dia.
Mutasi 125 Pejabat Solo di Ujung Periode
SOLO—Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka melakukan mutasi 125 pejabat Pemerintah Kota (Pemkot) Solo pada ujung masa jabatannya. Mutasi itu dikritik DPRD Kota Solo karena dianggap politis, khususnya menjelang Pilkada Solo 2024.
Gibran melantik 125 pejabat Pemkot Solo itu di Balai Kota Solo pada Senin (15/7/2024) pagi di tengah santernya rencana pengunduran dirinya dari jabatan wali kota. Pelantikan pejabat Pemkot Solo itu sebenarnya sempat ditunda karena rencana awalnya dilakukan pada Kamis (4/7/2024).
Tidak seperti biasanya, dalam prosesi itu Gibran tidak memberikan arahan setelah melantik pejabat baru. Gibran melantik 125 pejabat dengan perincian lima orang jabatan tinggi pratama, 40 administrator, 75 pengawas, dan jabatan fungsional lima orang. Dalam gerbong mutasi itu, Gibran mempromosikan Sekretaris Dinas Sosial Kota Solo, Agung Hendratno menjadi Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Solo.
Aduan Konsumen Mendominasi
JAKARTA—Direktorat Jenderal Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga (Ditjen PKTN) Kementerian Perdagangan mencatat layanan mereka didominasi pengaduan dari konsumen dibandingkan permohonan informasi maupun pertanyaan. Lebih spesifik lagi, pengaduan ini mayoritas terkait sistem transaksi online dengan sektor elektronik atau kendaraan bermotor menempati sektor tertinggi yang dikeluhkan.
Dikutip dari laman kemendag.go.id, Senin (15/7/2024), Kemendag berupaya menjamin kepastian hukum dan memberikan perlindungan kepada seluruh konsumen Indonesia. Pada periode Januari—Juni 2024, Kementerian Perdagangan melayani 1.935 laporan konsumen yang terdiri atas pengaduan, pertanyaan, dan informasi.
“Sepanjang periode Januari-Juni 2024, Ditjen PKTN telah melayani 1.935 laporan konsumen yang meliputi 1.738 pengaduan konsumen, 143 pertanyaan, dan 54 informasi. Pemerintah berupaya memberikan berbagai kemudahan layanan bagi masyarakat. Selain itu, kami juga terus meningkatkan penyelesaian pengaduan sebagai wujud kehadiran pemerintah dalam melindungi konsumen, menciptakan konsumen berdaya, dan pelaku usaha yang bertanggung jawab,” ungkap Direktur Jenderal PKTN Moga Simatupang di Jakarta, Rabu (10/7/2024).
Perdana, Indonesia akan Rayakan Hari Kebaya
JAKARTA–Indonesia untuk kali pertama akan memperingati Hari Kebaya Nasional pada 24 Juli 2024 di Istora Senayan, Jakarta. Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat mengatakan kebaya merupakan kebudayaan bersama atau tidak dimiliki satu negara saja.
“Kebaya berkembang melintasi berbagai suku bangsa dan etnis sehingga berpotensi menjadi karya yang mampu menjadi pemersatu dan mewujudkan perdamaian antarbangsa,” kata Lestari Moerdijat atau yang karib disapa Rerie, dalam keterangan di Jakarta, Kamis (11/7/2024).
Secara historis, kata Lestari, kebaya merupakan kebudayaan bersama yang tidak hanya dimiliki satu negara. Berdasarkan perspektif sejarah, kebaya berkembang dalam peradaban manusia yang mempertemukan ragam suku bangsa dan etnis. Kebaya juga merepresentasikan budaya dan bahasa tertentu serta dapat diterima sebagai budaya bersama.
Simak berita di Koran Solopos edisi hari ini, Selasa (16/7/2024), lewat gawai Anda dengan mengakses koran.solopos.com. Untuk memulai berlangganan silakan daftar ke Solopos ID dengan harga mulai Rp9.999. Berlangganan Solopos ID, Anda bisa mengakses berita Koran Solopos lewat gadget, membaca konten khas Solopos.com yaitu Espos Plus, serta menikmati semua berita di Solopos.com tanpa gangguan iklan.
Bila ada pertanyaan atau kendala mengenai Solopos ID, Anda bisa mengakses Pusat Bantuan atau menghubungi WhatsApp pusat layanan pelanggan SoloposID di 081548554656.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
