SOLOPOS.COM - Koran Solopos edisi Rabu (6/12/2023).

Solopos.com, SEMARANG–Ulasan tentang Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Jawa Tengah (Jateng) menemukan dugaan penyelewengan anggaran bantuan provinsi dengan nilai bervariasi diangkat menjadi headline Harian Umum Solopos edisi hari ini, Rabu (6/12/2023).

Diberitakan Solopos hari ini, temuan ini berdasarkan penyelidikan terhadap dugaan penyelewengan dana aspirasi dari bantuan keuangan (bankeu) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jateng untuk desa pada 2020-2022. Mereka sudah memeriksa sejumlah kepala desa (kades) di tiga kabupaten, yakni Karanganyar, Wonogiri, dan Klaten.

Promosi Direktur BRI Tinjau Operasional Layanan Libur Lebaran, Ini Hasilnya

Direktur Reskrimsus Polda Jateng, Kombes Pol. Dwi Subagio, mengatakan saat ini sudah ada 15 saksi yang diperiksa terdiri atas instansi swasta, pemerintah, dan kades. Namun dia enggan menyebut berapa kades dan dari mana saja yang sudah dipanggil.

“Kepala desa ada beberapa yang sudah kami wawancara terkait perkara ini dan mereka juga sudah menyampaikan apa yang menjadi pengetahuan mereka. Namun kami belum bisa menyatakan berapa nilai kerugian. Karena ini masih penyelidikan. Kami masih perlu mendalami data-data. Kami akan berkolaborasi dengan Inspektorat untuk bersama-sama menangani perkara ini,” kata Dwi saat gelar perkara di Kantor Ditreskrimsus Polda Jateng di Banyumanik, Semarang, Selasa (5/12/2023).

Saat ditanya kapan kades lain bakal dipanggil, Dirreskrimsus tak memberikan jawaban pasti. Ia hanya mengatakan pemanggilan itu bakal diputuskan berdasar evaluasi bersama. “Kami akan analisa evaluasi setiap temuan-te­muan kita. Kami bersama Pro­vinsi akan menelaah dengan analisa dari temuan-temuan ini,” terangnya.

Penyederhanaan Kurikulum Cegah Learning Loss

SOLO—Kurikulum Merdeka yang menyederhanakan kurikulum yang sebelumnya berlaku diklaim mampu mencegah terjadinya learning loss atau hilangnya proses dan hasil pembelajaran besar-besaran pada murid-murid SMP dan SMA selama masa pandemi Covid-19. Sekolah yang menggunakan Kurikulum Darurat mengalami learning loss satu bulan saja. Kondisi berbeda dialami sekolah yang tetap menerapkan Kurikulum 2013.

Mereka mengalami learning loss mencapai lima bulan. Ini artinya sekolah yang menggunakan Kurikulum 2013 tertinggal empat bulan pembelajaran dibandingkan sekolah berbasis Kurikulum Merdeka. Hal ini disampaikan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nadiem Makarim dalam siaran langsung Kemendikbudristek tentang Perilisan Hasil Programme for International Student Assessment (PISA) 2022 yang dipantau Espos via Youtube, Selasa (5/12/2023).

Nadiem menyebut Kurikulum Merdeka efektif menyederhanakan materi agar mudah dimengerti siswa saat pembelajaran era pandemi. Penyederhanaan ini mengurangi 30%-40% materi wajib, sehingga guru memiliki lebih banyak waktu untuk meng­gunakan pembelajaran yang mendalam dan interaktif.
Efektivitas berikutnya adalah Kurikulum Merdeka mendu

Pasal Tembakau Tuai Protes

SURABAYA—Asosiasi Koperasi dan Ritel Indonesia (Akrindo) mendesak pemerintah mencabut pasal-pasal tembakau di Rancangan Peraturan Pemeritah (RPP) turunan UU Kesehatan karena dapat mematikan mata pencaharian pedagang kecil dan ultramikro.

Sementara itu, Asosiasi Perusahaan Pengiklan Indoensia (Appina) menolak kebijakan pembatasan dan pelarangan iklan produk tembakau yang tercantum dalam RPP sebagai aturan pelaksana dari UU No. 17/2023 tentang Kesehatan. Wakil Ketua Umum DPP Akrindo, Anang Zunaedi, mengatakan pedagang kecil atau ultramikro khawatir dengan munculnya pasal-pasal tentang pengamanan zat adiktif dalam RPP karena telah mengarah pada berbagai pelarangan terkait produk tembakau.

“Tentu saja Akrindo khawatir karena ketentuan dalam RPP itu ada yang mengatur larangan menjual rokok secara eceran, larangan pemajangan produk tembakau, serta larangan menjual produk tembakau melalui platform digital,” katanya, Jumat (1/12/2023).

Lumpur dari Proyek Tol Penuhi Halaman Rumah

BOYOLALI – Halaman rumah warga di sebelah timur tol Solo—Jogja di Dukuh Kliteh, Desa Jatirejo, Kecamatan Sawit, Kabupaten Boyolali, tergenang lumpur akibat hujan deras yang melanda pada Senin (4/12/2023) malam.

Ketua RT 005 Dukuh Kliteh, Eko Nugroho, mengatakan lumpur menggenangi rumah Rujito. Pada pertengahan September 2023, warga memprotes proyek Pembangunan tol Solo—Jogja di wilayah itu dengan memblokade jalan. Saat itu mereka menuntut pelaksana proyek tol membangun jalan terlebih dahulu sebelum membuat selokan sebagai bagian pembangunan tol Solo—Jogja.

Hingga kini permintaan warga agar dibuatkan jalan yang bisa diakses seperti sebelum ada proyek pembangunan tol Solo—Jogja itu belum terwujud. Blokade memakai bambu masih dilakukan. Pembuatan jalan sesuai tuntutan warga itu masih terkendala pembebasan lahan. “Setelah kejadian itu [warga memblokade akses ke proyek pembuatan selokan bagian proyek tol Solo—Jogja], saya bersama Pak Rujito didampingi perangkat desa datang ke kantor PT Adhi Karya,” kata Eko ketika ditemui Espos pada Selasa (5/12/2023).

Simak berita di Koran Solopos edisi hari ini, Rabu (6/12/2023), lewat gawai Anda dengan mengakses koran.solopos.com. Untuk memulai berlangganan silakan daftar ke Solopos ID dengan harga mulai Rp9.999. Berlangganan Solopos ID, Anda bisa mengakses berita Koran Solopos lewat gadget, membaca konten khas Solopos.com yaitu Espos Plus, serta menikmati semua berita di Solopos.com tanpa gangguan iklan.

Bila ada pertanyaan atau kendala mengenai Solopos ID, Anda bisa mengakses Pusat Bantuan atau menghubungi WhatsApp pusat layanan pelanggan SoloposID di 081548554656.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya