SOLOPOS.COM - Halaman Depan Harian Umum Solopos edisi Rabu, 25 Februari 2015

Solopos hari ini memberitakan seputar pelumpuhan pembela KPK.

Solopos.com, SOLO – Setelah pelumpuhan terhadap para komisioner KPK, para pembela Komisi Pemberatasan Korupsi (KPK) juga dilaporkan ke pihak berwajib. Kabar tersebut menjadi berita utama di Harian Umum Solopos edisi Rabu (25/2/2015).

Promosi Jaga Jaringan, Telkom Punya Squad Khusus dan Tools Jenius

Selanjutnya kabar tentang Duta Besar (Dubes) Toto yang dipanggil Presiden Joko Widodo (Jokowi), terkait dengan penolakan Presiden Presiden Dilma Rouseff terhadap credential letter yang dibawa Dubes Indonesia.

Lalu, ada berita tentang olahraga, yaitu kesempatan Arsenal mengakhiri kutukan di babak 16 besar Liga Champions.

Simak rangkuman berita utama Harian Umum Solopos edisi Rabu, 25 Februari 2015, berikut;

LAPORAN LSM: Pembela KPK Dilumpuhkan
Tak hanya pimpinan KPK, para pembela lembaga antikorupsi juga harus menerima nasib dilaporkan ke polisi. Terbaru, mantan Kepala PPATK, Yunus Husein, dilaporkan ke Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Mabes Polri.

Sementara itu pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) nonaktif, Abraham Samad dan Bambang Widjojanto, menjalani pemeriksaan polisi secara terpisah, Selasa (24/2). Yunus dilaporkan Ketua Umum Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI), Fauzan Rachman. Dalam laporan TBL/38/2015/ Bareskrim, Yunus disangkakan dengan menggunakan UU Nomor 8 Tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang.

[Baca juga: Yunus Husein Tersangka karena Kicauannya? Bareskrim Dinilai Berlebihan]

EKSEKUSI MATI: Ditolak Brasil, Dubes Toto Dipanggil Jokowi
Presiden Joko Widodo (Jokowi) memanggil Duta Besar (Dubes) Indonesia untuk Brasil Toto Riyanto dan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi untuk mengetahui penolakan credential letter oleh Presiden Brasil.

Toto yang didampingi Menlu Retno menemui Presiden di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (24/2) sekitar Pukul 10.15 WIB. Sebelumnya, Presiden Jokowi memanggil pulang Toto sesaat setelah Presiden Brasil Dilma Rouseff menolak credential letter yang dibawa Dubes Indonesia itu. Presiden Jokowi menganggap tingkah Presiden Brasil sebagai bentuk tata krama yang tidak lazim.

[Baca juga: Dilma Rousseff Berulah, Indonesia Kurangi Impor dari Brasil]

ANGKUTAN MASSAL: Ketimbang Rugi Terus, Pengusaha Jual Bus

Berbagai kebijakan seolah tak berpihak pada angkutan massal satu ini. Janji pemerintah untuk memberikan subsidi harga suku cadang sejak November tahun lalu hingga saat ini tak kunjung terealisasi. Padahal biaya operasional tinggi akibat kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) menjelang akhir tahun lalu.

Meski saat ini pemerintah menurunkan harga BBM, berbagai harga suku cadang bus masih tinggi. Padahal tarif saat ini sudah ikut menyesuaikan harga BBM subsidi. Pemilik PO Muncul, Suparyoto, menyampaikan bisnis angkutan umum sulit berkembang.

[Baca juga: Tiket Transportasi Massal di Jakarta akan Digabung]

LIGA CHAMPIONS: Kans Arsenal Akhiri Kutukan
Arsenal memiliki kesempatan besar mengakhiri kutukan di babak 16 besar Liga Champions. Pasukan Arsene Wenger tersebut difavoritkan mampu mengatasi AS Monaco di fase 16 besar musim ini.

Dalam empat musim terakhir Liga Champions, Arsenal selalu selalu kandas di babak ini. Tim asal London Utara itu disingkirkan Bayern Munich, pada dua kampanye terakhir secara beruntun. Sebelum itu, The Gunners, julukan Arsenal, dijegal Barcelona dan AC Milan, juga di babak 16 besar.

Namun, musim ini sepertinya Arsenal akan lolos ke perempat final. The Gunners yang finis sebagai runner-up grup dipertemukan Monaco yang keluar sebagai juara di fase grup. Mereka akan menjadi tuan rumah pada leg pertama, di Stadion Emirates, London, Kamis (26/2) pukul 02.45 WIB. Alexis Sanchez dkk. difavoritkan menang atas lawannya asal Ligue 1 tersebut. Meski lolos sebagai runnerup grup, perolehan poin Arsenal lebih bagus ketimbang Monaco yang finis sebagai juara grup.

[Baca juga: Arsenal dan Atletico Dijagokan di Pasar Taruhan]

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya