SOLOPOS.COM - Koran Solopos edisi Rabu (17/5/2023).

Solopos.com, SOLO—Ulasan tentang ketangguhan mental mengantarkan Timnas U-22 Indonesia meraih medali emas sepak bola SEA Games setelah melalui partai yang sangat keras dan emosional melawan Thailand pada laga final, Selasa (16/5/2023) malam, diangkat menjadi headline Harian Umum Solopos yang terbit hari ini.

Koran Solopos edisi Rabu (17/5/2023) hari ini membeberkan kemenangan Indonesia dengan skor 5-2 sekaligus mengakhiri puasa medali emas selama 32 tahun lamanya pada cabang sepak bola di ajang SEA Games. Indonesia tercatat sudah 23 kali bertemu dengan Thailand di SEA Games sejak 1979. Dari semua pertemuan itu, skuad Garuda hanya empat kali menang yang mayoritas melalui drama adu penalti.

Promosi Beri Dampak Nyata, Holding UMi Tingkatkan Inklusi & Literasi Keuangan Nasional

Dari 23 kali duel tersebut, tiga kali pertemuan di antaranya terjadi di partai final yakni pada 1991, 1997, dan 2013. Indonesia memenangi satu kali partai final melawan Thailand pada 1991 melalui adu penalti dengan skor akhir 4-3. Laga final ini merupakan pertemuan ke-24 Indonesia dengan Thailand sekaligus menjadi pertemuan keempat di partai final SEA Games.

Ketua Umum PSSI Erick Thohir pun bersyukur atas keberhasilan Timnas Garuda Indonesia meraih medali emas “Penantian 32 tahun berakhir. Timnas sepak bola Indonesia berhasil membawa pulang emas di SEA GAMES 2023! Alhamdulillah ya Allah, Engkau ridhoi perjuangan anak-anak kami. Terima kasih atas dukungan seluruh masyarakat yang tidak henti-hentinya. Emas ini bukti bangsa kita adalah BANGSA PEJUANG!” cuit Erick melalui akun Twitternya, Selasa malam, seperti dikutip Bisnis Indonesia.

Pertandingan semalam berlangsung menegangkan. Laga harus berlangsung hingga babak tambahan 2 x 15 menit setelah pada 90 menit waktu normal skor sama kuat 2-2. Bahkan sempat terjadi kericuhan di dekat area pemain cadangan dan ofisial. Kericuhan mengakibatkan satu pemain Indonesia dan Thailand diganjar kartu merah. Pada pertandingan ini tiga pemain Thailand dikartu merah. Sebanyak 10 pemain Indonesia melawan delapan pemain Thailand.

Selengkapnya simak di Koran Solopos edisi hari ini, Rabu (17/5/2023).

Keseruan di Kamboja Menjalar ke Depan Balai Kota

Seru dan tegangnya jalannya pertandingan final sepak bola pesta olahraga Asia Tenggara, SEA Games di Kamboja terasa juga sampai Kota Solo. Warga Solo dan sekitarnya pun larut dalam euforia saat acara seru nonton bareng tayangan partai final antara Timnas Indonesia melawan Thailand di Jl. Jenderal Sudirman, di depan Balai Kota Solo, Selasa (16/5/2023) malam.

Acara nonton bareng itu digelar Pemkot Solo dengan menutup total ruas Jl. Jenderal Sudirman dari simpang Bank Indonesia hingga bundaran depan Balai Kota Solo. Layar tayangan memanfaatkan videotron yang biasanya digunakan menayangkan iklan di depan gedung Kantor BNI Cabang Solo. Petugas keamanan gabungan dari Satpol PP Pemkot Solo serta Polri dan TNI sudah bersiaga sebelum pukul 18.00 WIB. Sementara kawasan Balai Kota Solo mulai ramai pukul 18.30 WIB. Warga berbagai kalangan hadir, mulai anak-anak sampai lansia. Mereka duduk lesehan di atas jalan.

Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa hadir meramaikan acara nonton bareng. Teguh membaur dengan ribuan orang yang hadir memberikan semangat moral kepada Timnas Indonesia yang kali terakhir mendapatkan kalungan medali emas sepak bola saat SEA Games di Manila, Filipina, 1991.

Teguh menyebut antusiasme warga Soloraya yang mendukung Timnas Indonesia begitu besar. Mereka yang biasa nonton bareng di kafe atau tempat lain bergabung ke sekitar Balai Kota Solo. “Teman-teman Persis Solo ada, Kevin [Bos Persis Solo, Kevin Nugroho] ada. Semua ingin melihat langsung. Pemkot Solo memfasilitasi keinginan masyarakat yang spontan,” ujarnya.

Selengkapnya simak di Koran Solopos edisi hari ini, Rabu (17/5/2023).

Adu Kuat Dorong Capres

JAKARTA–Presiden Joko Widodo dan sejumlah tokoh nasional tampak adu kuat berstrategi mendorong calon presiden pilihan masing-masing. Jokowi terlihat sibuk menghimpun kekuatan dengan gerakan sukarelawannya, yang paling menyolok adalah lewat aksi Musyawarah Rakyat (Musra).

Di sisi lain mantan wakil presiden ke-10 dan ke-12, Jusuf Kalla alias JK, juga belakangan tampak sibuk pula bermain kekuatan. Dalam kurun waktu dua pekan, JK menerima empat ketua umum (ketum) partai politik (parpol) di kediamannya. Awalnya, pada Selasa (2/5/2023) Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang mengunjungi kediaman mantan JK di Jl. Brawijaya Raya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Dua hari kemudian atau pada Kamis (4/5/2023), Ketum Partai Golkar Airlangga Hartarto yang mengunjungi kediaman JK. Dua hari selanjutnya atau pada Sabtu (6/5/2023), giliran Ketum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar alias Cak Imin yang sowan ke JK. Teranyar pada Senin (15/5/2023), Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang kunjungi kediaman JK.

Lalu, apa saja yang mereka bahas? Saat didatangi Prabowo, JK mengaku kunjungan itu hanya sekadar untuk menjalin tali persahabatan biasa. Meski begitu, dia tak menampik juga membahas soal perkembangan negara dengan Prabowo. Prabowo juga mengungkap kedatangannya ke kediaman JK untuk berlebaran dan menjalin silaturahmi sebagai anak bangsa. “Pak Jusuf Kalla sebagai senior, saya datang ke sini karena hari lebaran waktu itu mau datang tapi baru hari ini di terima jadi kami menjalankan silaturahmi sebagai anak bangsa,” jelas Prabowo.

Selengkapnya simak di Koran Solopos edisi hari ini, Rabu (17/5/2023).

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya