Solopos.com, SOLO – Selesai penghitungan cepat, suasana panggung politik tanah air tak jauh dari kata semakin panas. Kedua kubu saling klaim memenangi hasil quick count Pilpres 2014. Setidaknya, Prabowo-Hatta unggul di 4 versi quick count sedangkan Jokowi-JK unggul 8 versi quick count.
Kabar ini jadi berita utama Harian Umum Solopos edisi hari ini, Kamis (10/7/2014). Kabar lain yang tak kalah menarik datang dari kediaman Jokowi di Solo. Sedangkan kabar Piala Dunia 2014 datang dari public Brasil yang masih berduka.
Promosi BRI Borong 12 Penghargaan 13th Infobank-Isentia Digital Brand Recognition 2024
Simak berita utama Harian Umum Solopos edisi Kamis Kliwon, 10 Juli 2014;
HITUNG CEPAT PILPRES: Saling Klaim Menang
Pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa dan Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK) saling mengklaim memenangi Pemilu Presiden (Pilpres) 2014 dalam pemungutan suara, Rabu (9/7).
Atas adanya saling klaim ini, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pun meminta kedua kubu untuk menahan diri sebelum ada pengumuman hasil resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Presiden juga bertemu Prabowo-Hatta dan Jokowi-JK secara terpisah pada Rabu malam. Jokowi-JK bertemu lebih dulu pada pukul 21.30 WIB, sementara Prabowo-Hatta bertemu SBY pada pukul 23.30 WIB.
Klaim kemenangan kedua pasangan capres-cawapres ini didasarkan pada hasil hitung cepat (quick count) sejumlah lembaga survei yang terbelah, sebagian memenangkan Jokowi-JK dan sebagian lagi menempatkan Prabowo-Hatta sebagai pemenang. Di antara lembaga survei yang memenangkan Jokowi-JK yakni Populi Center, CSIS-Cyrus, Litbang Kompas, Indikator Politik Indonesia, Lingkaran Survei Indonesia (LSI), RRI, Saiful Mujani Research Center (SMRC), dan Pol Tracking Institute.
(Baca Juga: Hasil Quick Count Berbeda, Jokowi Sebut Lembaga Survei yang Kredibel, Inilah Hasil Lengkap Quick Count 12 Lembaga Survei, Prabowo Klaim Telah Dapat Mandat Rakyat)
AKTIVITAS KELUARGA CAPRES: Ditelepon Jokowi, Ibunda Berpesan Jangan Takabur
Keluarga besar Joko Widodo (Jokowi) berkumpul di kediaman Ibunda Jokowi Sudjiatmi Notomihardjo, di Jl. Pleret Raya, Sumber, Banjarsari, Solo, Rabu (9/7). Mereka memantau penghitungan cepat yang disiarkan televisi.
Sudjiatmi Notomiharjo duduk di sofa lebar berwarna oranye. Dia ditemani ketiga adik Jokowi, Iit Sriyantini, Ida Yati, dan Titik Relawati yang duduk di karpet berwarna merah.
Sembari bertopang dagu, Sudjiatmi seksama menyaksikan penghitungan cepat hasil pemungutan suara yang ditayangkan stasiun televisi nasional. Anggota keluarga lainnya juga bersikap sama dengan sang ibunda. Titik, sang adik bungsu Jokowi, berkalikali memencet tombol yang ada di ponsel, begitu juga dengan Ida.
(Baca Juga: Menang Quick Count, Aset Jokowi di Solo Dijaga Ketat, Ini Dia!, Hasil Sementara Quick Count Beredar, Ibunda Jokowi Siap Bolak-Balik Solo-Jakarta, Ibunda Jokowi Nyoblos di TPS 22 Manahan)
PIALA DUNIA 2014: Tragedi Memilukan Tim Samba
Semangat Brasil runtuh dalam tempo 18 menit. Pelatih Brasil Luiz Felipe Scolari tertunduk dan mengempaskan badannya di bangku cadangan setelah menyaksikan Jerman mengemas gol kelima mereka saat pertandingan baru berjalan 29 menit.
Tak banyak yang bisa dikatakan Scolari kecuali permintaan maaf setelah tim tuan rumah Brasil digilas Jerman 1-7 pada semifinal Piala Dunia 2014 di Stadion Mineirao, Belo Horizonte, Rabu (9/7) pagi WIB.
“Saya meminta maaf atas hasil negatif ini karena tidak bisa mencapai fi nal seperti yang kami semua inginkan,” sesal Scolari dilansir Googlenews.
(Baca Juga: Ini Kumpulan Gambar Lucu Pembantaian Brasil atas Jerman 1-7, Samba Kalah Besar, Wakil Presiden Boediono Kecewa, David Luiz Minta Maaf kepada Rakyat Brasil…)
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
