SOLOPOS.COM - Halaman Depan Harian Umum Solopos edisi Rabu, 24 Desember 2014

Solopos hari ini memberitakan penangkapan terduga teroris di Makamhaji, pengamanan natal dan islah partai Golkar.

Solopos.com, SOLO – Seorang terduga teroris ahli merakit bom berinisial DK, 31, dibekuk Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Mabes Polri di Gambiran, RT 002/ RW 014, Makamhaji, Sukoharjo, Selasa (23/12/2014) sore.

Promosi BRI Perkuat Kolaborasi Strategis dengan Microsoft Dorong Inklusi Keuangan

Kabar ini jadi berita utama Harian Umum Solopos hari ini, Rabu (24/12/2104). Selain itu, Solopos juga memberitakan proses islah Partai Golkar hingga pemerintah menjamin hari raya Natal aman.

Simak rangkuman berita utama Harian Umum Solopos edisi Rabu, 24 Desember 2014, berikut;

KASUS TERORISME: Densus Tangkap Perakit Bom

Seorang terduga teroris ahli merakit bom berinisial DK, 31, dibekuk Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Mabes Polri di Gambiran, RT 002/ RW 014, Makamhaji, Sukoharjo, Selasa (23/12) sore.

DK diduga ahli merakit bom. Informasi yang dihimpun Espos di lokasi, penangkapan itu dilakukan sekitar pukul 15.45 WIB di depan Masjid Istijabah.

“Ada sekitar delapan orang. Pakai dua mobil Avanza warna hitam dan putih. Dia [DK] langsung ditangkap seusai salat [Asar]. Mobil itu lalu melaju ke arah timur,” kata Parjiman, 60, warga setempat yang menyaksikan proses penangkapan itu, saat ditemui wartawan di lokasi.

Parjiman mengaku tidak kenal dengan tetangganya yang baru ditangkap Tim Densus 88 tersebut. Namun, dia mengaku kerap melihat orang tersebut di Masjid Istijabah yang berjarak sekitar 50 meter dari kontrakan DK.

“Orangnya pendek. Kulitnya putih. Dia ngontrak di rumah Pak Hartono selama tujuh bulan terakhir. Dia bersama istri tinggal di rumah kontrakan,” papar Parjiman.

(Baca Juga: 7 Bulan Ngontrak di Makamhaji, Ahli Perakit Bom Itu Dibekuk Polisi, Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Makamhaji)

ISLAH PARPOL: Dua Kubu Golkar Sepakat Lebur Kepengurusan

Kubu Golkar Agung Laksono dan Aburizal Bakrie (Ical) menyepakati meleburkan pengurus hasil musyawarah nasional (munas) masing-masing.

Wakil Ketua Umum Golkar yang jadi juru runding kubu Agung, Priyo Budi Santoso, mengatakan dalam perundingan damai atau islah yang berjalan selama lebih kurang dua jam itu, kedua kubu akhirnya menyepakati perombakan personel kepengurusan Golkar periode 2014-2019 melalui musyawarah mufakat atau munas rekonsiliasi.

”Kami harapkan bisa musyawarah mufakat. Namun secara detail peleburan personel akan dibicarakan pada 8 Januari 2015 atau pertemuan selanjutnya. Mungkin masih akan ada dua atau tiga pertemuan islah lagi. Kami berharap segera selesai,” kata Priyo, di Kantor DPP Golkar, Selasa (23/12).

”Jadi kami tadi [Selasa] berdiskusi, berbicara dari hati ke hati, ada yang cukup keras karena ada substansi yang belum bisa kami cairkan, tetapi kami bersyukur ada titik tolak kami bersepakat,” kata Priyo.

“Kami hindari Mahkamah Partai maupun pengadilan yang nanti pasti energinya besar, lama, sampai 1,5 tahun-2 tahun dan rugi besar pada pilkada,” papar mantan Wakil Ketua DPR itu.

(Baca Juga: Menuju Islah Golkar, Kedua Kubu Sampaikan Roadmap Damai, Priyo: Golkar Halal Keluar dari KMP, Kubu Ical Klaim Kantongi Keputusan Mahkamah Partai, Pertemuan Kubu Ical dan Agung Digelar di Kantor Golkar Slipi)

KISAH INSPIRATIF: Pasutri Raup Rp60 Juta/Bulan dari Bekatul Herbal

Pasangan suami istri (pasutri) Hadi Suwarso dan Panti Boga, warga RT 002/RW 002 Plosorejo, Matesih, Karanganyar memanfaatkan bekatul beras merah untuk membuat obat herbal. Dalam sebulan, usaha mereka bisa meraup Rp60 juta.

Simak kisahnya di Harian Umum Solopos edisi Kamis, 30 Desember 2014.

PERINGATAN HARI BESAR: Pemerintah Jamin Perayaan Natal Aman

Pemerintah menjamin memaksimalkan aparaturnya untuk mengamankan dan menciptakan ketertiban pada perayaan Natal 2014 dan Tahun Baru 2015. Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo, mengatakan pemerintah harus hadir dalam perayaan kedua hari besar tersebut sehingga memberikan kenyamanan bagi masyarakat.

“Kami sudah mengirimkan radiogram yang instruksinya harus sampai ke kecamatan dan kelurahan,” ujarnya dalam apel Operasi Lilin 2014 di Jakarta, Selasa (23/12).



Pada kesempatan yang sama, Kapolri Jenderal Pol. Sutarman mengingatkan masyarakat tetap berhati-hati dan menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.

Menurutnya, perayaan Natal dan Tahun Baru yang berbarengan dengan libur sekolah akan dijadikan ajang mudik oleh masyarakat. ”Jadi itu rumah akan banyak yang kosong sehingga perlu diperhatikan keamanannya,” jelas Sutarman.

Meskipun demikian, Polri akan meningkatkan pengamanan melalui Operasi Lilin 2014. Berdasarkan evaluasi Operasi Lilin 2013, kejahatan konvensional hanya terjadi 1.915 kasus, turun 39% dari tahun lalu yakni 3.150 kasus.

”Penurunan tersebut mengindikasikan cara bertindak Polri yang cukup efektif,” katanya.

Selain itu, Polri juga meminta kepada masyarakat agar tetap berhati-hati dalam berkendara sehingga kecelakaan lalu lintas dapat ditekan. Pada Operasi Lilin 2013, jumlah korban meninggal dunia justru meningkat 17% menjadi 539 jiwa dari operasi pada 2012 yakni 459 jiwa.

Sutarman menyatakan 80.560 anggota Polri dan 65.196 orang dari TNI dan instansi terkait diturunkan dalam operasi yang berlangsung 24 Desember 2014 hingga 2 Januari 2015 tersebut. Para personel tersebut akan disebar dalam 1.767 pos pengamanan dan 603 pos pelayanan.

(Baca Juga: 530 Personel Amankan Malam Natal di Boyolali, Bupati Banyumas Nyatakan Semua Elemen Masyarakat Siap Amankan)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya