SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Minggu (20/11) siang, suasana khidmat cukup terasa di Solo’s Bistro Restaurant. Hj Setya Widyawati MHum, di hadapan gadis-gadis berjilbab itu menyampaikan tausyiah bertemakan perempuan. Gadis-gadis muda itu pun cukup antusias mengikuti tausyiah. Tausyiah atau pengajian bakal menjadi agenda rutin yang akan diselenggarakan sebuah komunitas muslim baru di Solo, Solo Moslem Look.

Solo Moslem Look sendiri, bukan sembarangan komunitas cewek-cewek berjilbab. Berawal dari dunia maya, komunitas ini akhirnya di-launching dengan tujuan mempererat tali silaturahmi muslimah Solo dan saling membagi ilmu tentang Agama Islam. “Ke depan kami ingin punya ambil bagian dalam kegiatan pengabdian masyarakat terutama untuk meningkatkan transaksi sosial,” kata Ketua Solo Moslem Look, Syafitri Pusparani.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Lantas apa saja yang bisa dilakukan gadis-gadis itu saat berkumpul bersama? Mungkin, tidak hanya pengajian saja. Seperti kemarin saja. Sekitar seratusan gadis anggota Solo Moslem Look itu bisa belajar mengenai banyak hal, di antaranya tentang fesyen hingga belajar berbisnis.

Meskipun mereka akan lebih banyak belajar tentang interaksi sosial, tapi ada sebagian dari anggota komunitas yang telah lebih dulu terjun ke dunia bisnis. Khususnya bisnis fesyen muslim dan desainer busana muslim. Fesyen muslim atau yang sering disebut dengan hijab, saat ini memang tengah booming di kalangan remaja muslimah.

(haw)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya