SOLOPOS.COM - Ahmad Supardi (Dok/JIBI/SOLOPOS)

 

SOLO--Asosiasi atau komunitas profesi kini makin marak dibentuk di Solo. Jika sebelumnya ada Komunitas Sales Indonesia (Komisi) Solo, ProSolo yang merupakan komunitas public relations, serta beberapa asosiasi profesi lainnya, kini giliran pelaku juru masak, koki atau chef dari sejumlah industri hotel, restoran dan katering di Solo sepakat membentuk asosiasi chef sekelas internasional, International Chef Association (ICA) Solo.

Asosiasi chef lokal Solo yang sebelumnya di sebut Food and Baverage Association (FBA) pun akhirnya melebur ke ICA. ICA Solo diketuai oleh Hendro Purwanto dari Soga Resto, dan digagas oleh Ahmad Supardi dari The Sunan Hotel Solo yang sebelumnya sudah bergabung di ICA Indonesia.

ICA adalah asosiasi chef yang banyak berkembang di tingkat internasional. Di Eropa dan Timur Tengah, menurut Supardi, asosiasi chef yang berkembang adalah ICA.

“Salah satu motivasi kami membentuk ICA di Solo adalah membantu pemerintah daerah di Soloraya untuk mengembangkan, menggali dan memperkenalkan kepada masyarakat luas supaya makanan tradisional bisa diterima dan bersaing khususnya dengan maraknya makanan asing,” kata Supardi, kepada wartawan, di The Sunan Hotel Solo, Jumat (14/6/2013).

Supardi yang menjadi Penasehat ICA Solo juga menargetkan melalui asosiasi ICA ini bisa membawa makanan khas Solo ke pasar internasional. Karena selama ini makanan khas Solo maupun makanan khas Indonesia sedikit sekali yang dikenal di kancah internasional.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya