Promosi Efek Ramadan dan Lebaran, Transaksi Brizzi Meningkat 15%
Melanjutkan sukses tahun lalu, mereka berniat menawarkan paket komplit menonton SBC sekaligus menginap di hotel. Sayangnya, kalangan hotel mengaku masih bingung mengenai pelaksanaan event tersebut. “Sedang disiapkan, paketnya seperti apa, termasuk pre event juga kami pikirkan. Jadi saat menunggu rombongan lewat mereka bisa menikmati hiburan dari kami,” ungkap MICE & Public Relation Manager Hotel Novotel dan Hotel Ibis, Ika Florentina, saat ditemui wartawan, di hotel setempat, Selasa (17/4/2012).
Meskipun mulai merancang paket, Ika mengaku belum bisa merilis dan menawarkan paket SBC saat ini, karena belum ada kepastian informasi dari pihak penyelenggara. Dia berharap, event SBC tahun ini seperti tahun lalu, yakni tetap memberi ruang pada pihak swasta untuk membuat panggung di tepi jalan. Munculnya rencana SBC akan dipusatkan di Stadion R Maladi Sriwedari, dinilainya, tidak tepat. Sebab, tamu hotel akan sulit diajak berdesakan dengan banyak orang di stasion tersebut. “Saya tidak yakin bisa mengajak tamu naik bus menuju Sriwedari. Faktor safety yang kami pikirkan,” ujarnya.
Merujuk pengalaman tahun lalu, konsep menonton SBC dari panggung VIP terbukti sukses menyedot tamu. Tahun lalu, Ika mengaku bisa menerima lebih dari 150 orang tamu, baik tamu yang hanya membeli tiket maupun sekaligus menginap. Di luar itu masih ada sedikitnya 100 orang tamu yang tidak mendapat tempat gara-gara keterbatasan jumlah kursi di panggung VIP SBC.
Saat itu pihaknya menawarkan harga Rp700.000-Rp800.000 termasuk kamar dan dua tiket SBC. Tamu yang hanya ingin melihat SBC dari panggung, tanpa kamar, dikenai biaya Rp150.000/seat. “Berdasarkan pengalaman itu, sangat disayangkan kalau konsepnya harus diubah,” tandas dia.