Solopos.com, SOLO—Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 9 Solo kini dipastikan menerima empat kelas atau rombongan belajar (Rombel) pada Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2023/2024.
Sebelumnya, SMA yang berlokasi di Kecamatan Pasar Kliwon, Solo itu direncanakan hanya menerima tiga Rombel.
Promosi BRI Bantu Usaha Kue Kering di Sidoarjo Berkembang Kian Pesat saat Lebaran
“Setelah kita bicarakan dengan pemerintah kota, kita putuskan menjadi empat rombel,” kata Plt Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah Wilayah VII, Suratno, ketika ditemui Solopos.com di Taman Budaya Jawa Tengah (TBJT) Solo, Selasa (13/6/2023) malam.
Pihaknya mempertimbangkan kesiapan sekolah, ketersediaan guru, sampai sarana prasarana hanya memungkinkan menerima empat rombel.
“Inginnya masyarakat kan banyak ya, sebenarnya SMA satu jenjang itu bisa dua belas rombel, tapi ini sekolah baru maka itu bertahap,” kata dia.
Suratno menyebut dalam satu kelas SMAN 9 Solo itu akan menampung 36 siswa. Lantaran membuka empat kelas, dapat dipastikan kuota yang tersedia yakni 144 siswa. “Mampu kita baru empat kelas, kemudian sarana dan prasarana juga bertahap,” kata dia.
Terkait gedung, SMAN 9 Solo akan berbagi dengan SDN Mojo di Serang, RT 002/RW 006, Mojo, Kecamatan Pasar Kliwon, Solo. Hal ini lantaran pembangunan gedung baru untuk SDN Mojo belum kelar dikerjakan.
Namun, kapasitas kelas yang kini masih ditempati SDN Mojo itu hanya bisa menampung sekitar 20 sampai 28 siswa. “Karena masih standar SD, maka nanti dua kelas kita bedah menjadi satu,” kata dia.
Terlepas dari itu, dia memastikan SMAN 9 sudah masuk zonasi di PPDB Jawa Tengah 2023/2024. Termasuk sudah masuk di website resmi pendaftaran siswa baru SMAN. Maka, menurut dia, saat ini sekolah baru itu sudah sepenuhnya siap melayani masyarakat.
Bagi orang tua yang akan mendaftarkan anaknya ke SMA/SMK Negeri diharapkan tidak panik. Di menyebut orang tua bisa mendapat informasi lengkap terkait PPDB SMAN di Solo atau Jawa Tengah secara umum melalui laman resmi https://ppdb.jatengprov.go.id.
Namun, jika orang tua tetap bingung untuk memahami petunjuk teknis (Juknis) bisa langsung menuju ke sekolah terdekat. Suratno menjamin pihak SMAN/SMKN sudah menyiapkan posko beserta petugas yang siap melayani.
“Nanti siap membantu, informasinya seperti apa, nanti dipandu, sekolah sudah menyiapkan Lab. komputer. Jadi masyarakat yang kesulitan silahkan datang ke sekolah,” tutur dia.