Slamet Nur terpilih Ketua Umum PP IPM

Bantul–Slamet Nur Ahmad dari Dewan Pimpinan Wilayah Ikatan Pelajar Muhhammadiyah (DPW IPM) Lampung terpilih sebagai Ketua Umum Pimpinan Pusat Ikatan Pelajar Muhammadiyah periode 2010-2012.

Dalam Muktamar Ikatan Pelajar Muhammadiyah yang berlangsung di Gedung Dakwah Muhammadiyah Bantul, Kamis (8/7), Slamet Nur Ahmad ditetapkan sebagai Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) setelah dalam pemilihan langsung putaran kedua berhasil memperoleh 220 suara atau unggul 36 suara dari pesaingnya Faliq Mubarrok.

Promosi Waspada Penipuan Online, Simak Tips Aman Bertransaksi Perbankan saat Lebaran

“Pemilihan Ketua Umum PP IPM ini harus dua putaran karena pada putaran pertama yang berlangsung Selasa (6/7) hingga Rabu (7/7) tidak ada kandidat yang memperoleh suara 50 persen lebih,” kata Sekjen PP IPM demisioner, Andi R Wijaya, Kamis.

Pada pemilihan putaran pertama penghitungan suara ketiga kandidat yakni Abdul Rahman Syah Putra Batubara, Faliq Mubarak dan Slamet Nur Ahmad Effendi tidak ada yang memperoleh suara 50 persen lebih dari total pemilih 615 orang.

“Dari perhitungan suara yang dilakukan hingga pukul 16.00 WIB, Abdul Rahman Sayah Putra Batubara yang memperoleh 117 suara, Slamet Nur Achmad mendapat 262 suara dan Faliq Mubarok mendapatkan 169 suara, sedangkan suara tidak sah sebanyak 67,” katanya.

Ia mengatakan, untuk pemilihan putaran kedua itu memang memiliki konsekuensi jumlah pemilih berkurang karena memang sudah banyak peserta yang pulang ke daerahnya.

“Namun bagaimanapun juga sesuai dengan hasil rapat Konferensi Pimpinan Wilayah maka putaran kedua tetap harus dilakukan jika tidak ada yang memperoleh suara 50 persen plus satu, dan akhirnya pemilihan putaran kedua berhasil dimenangkan Slamet Nur Ahmad,” katanya.

Sementara itu untuk pemilihan formatur, Muktamar 17 PP IPM akhirnya berhasil memilih delapan nama yang duduk sebagai formatur meskipun sebelumnya sempat terjadi salah catat dalam penghitungan hasil pemilihan formatur.

Dari susunan formatur ini, Infa Wilindaya mendapat suara terbanyak dengan mendapat 429 dukungan suara, Dzulfikar Ahmad Tawala 335 suara, Nasrullah 284 suara, Abdul Rahman Syah Putra Batubara 266 suara, Danik Eka Rahmaningtyas 224 suara, Sedek Rahman Bahta 220 suara, Dede Dwi Kurniasih 210 suara dan Agus Suroyo 175 suara.

Formatur memiliki tugas untuk membentuk kepengurusan PP IPM terutama untuk posisi Sekjen, Bendahara dan Ketua Bidang.

“Bidang yang akan segera diisi meliputi Organisasi, Pengkaderan, Seni, Budaya, Olahraga (Sebuol), Pengkajian Ilmu Pengetahuan, Kajian Dakwah Islam, Advokasi, Hubungan Antarlembaga dan Ipmawati,” katanya.

ant/rif