SOLOPOS.COM - Galeri ATM Bank BRI. (Istimewa)

Solopso.com, JAKARTA — Masyarakat harus terus waspada terhadap beragam modus kejahatan yang mengintai saat mengakses layanan perbankan. Beragam modus penipuan dilakukan pelaku tindak kejahatan, misalnya dengan mengelabuhi nasabah yang tengah bertransaksi.

Terbaru, di Pematang Siantar, Sumatra Utara, seorang nasabah nyaris menjadi korban penipuan di dalam galeri ATM. Terlihat dari rekaman video CCTV di salah satu Kantor Cabang BRI di Pematang Siantar, seorang pria tua sedang melakukan transaksi di mesin ATM. Namun, hal mencurigakan tertangkap kamera, yakni adanya seorang laki-laki berkaus putih yang mengawasi dan berdiri persis di belakang nasabah tersebut.

Promosi BRI Group Buka Pendaftaran Mudik Asyik Bersama BUMN 2024 untuk 6.441 Orang

Pria berkaus putih yang merupakan pelaku kejahatan tersebut melancarkan aksi penipuan. Modusnya, pelaku berpura-pura menawarkan bantuan kepada korban untuk mengambil uang. Namun, sebelum aksi itu berhasil dilakukan, muncul dua anggota satpam BRI memergoki dan mendatangi pelaku.

Baca juga: Embrio, Strategi BRI Ciptakan Talenta Digital Inovatif dan Tangguh

Kedua satpam BRI tersebut berhasil menggagalkan aksi pelaku untuk melakukan kejahatan. Akhirnya, uang tersebut tetap aman di tangan nasabah. Dalam prosesnya, korban enggan membawa kasus ini ke jalur hukum karena pelaku bersedia mengembalikan uang tersebut.

Direktur Jaringan dan Layanan BRI Arga M. Nugraha mengatakan kesigapan dua orang Satpam BRI dalam mencegah tidak kejahatan di Pematang Siantar tersebut patut diapresiasi. “Apresiasi saya atas kesigapan rekan satpam di Kantor Cabang Pematang Siantar yang sudah menggagalkan upaya social engineering terhadap nasabah kita. Upaya tersebut berhasil menyelamatkan nasabah dari aksi penipuan oknum yang tidak bertanggung jawab,” ungkapnya dalam keterangannya yang dikutp Sabtu (29/1/2022).

Implementasi Jiwa Kepedulian

Arga menambahkan, BRI senantiasa menanamkan sikap kepedulian dan kesigapan terhadap seluruh Insan BRILian. Oleh karena itu, setiap pekerja BRI diharapkan mampu mengimplementasikan jiwa kepedulian tersebut di mana dan kapan saja. Di samping itu, pihaknya juga mengimbau kepada setiap masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan, lantaran pelaku kejahatan sudah semakin berani melancarkan aksinya lewat berbagai modus.

Baca juga: Yayasan Hang Tuah dan BRI Permudah Belajar dari Rumah Pakai Junio Smart

BRI sebagai salah satu bank terbesar di Indonesia, terus berupaya meningkatkan kualitas layanan perbankan dengan menjamin keamanan dan kenyamanan transaksi nasabah. Oleh karena itu, pihaknya mengimbau kepada setiap nasabah untuk berhati-hati dalam menerima tawaran bantuan dari pihak lain.

Jika ada sesuatu yang mencurigakan seperti meminta untuk menyebutkan informasi PIN, nasabah dapat melapor ke Contact Center BRI 14017/1500017 atau mengunjungi Unit Kerja BRI terdekat. Selain itu, tips lainnya yang dapat diterapkan nasabah ketika bertansaksi di ATM lain adalah dengan memperhatikan kondisi mesin ATM, mengganti PIN secara berkala, dan berhati-hati saat memasukkan PIN dengan menutup keypad untuk menghindari kebocoran PIN.

BRI melalui layanan digital BRImo juga telah menyediakan berbagai fitur untuk mengantisipasi tindakan kejahatan. Nasabah bisa mendapatkan notifikasi atas setiap transaksi secara real time melalui gawai. Apabila mendapati adanya transaksi tidak wajar, nasabah pun bisa melakukan pemblokiran akses ATM melalui layanan BRImo. Dengan begitu, nasabah bisa memonitor setiap aktivitas transaksinya secara berkala melalui gawai.

Baca juga: Tertangkap! Kawanan Ini Sudah Bobol 12 ATM BRI dan Bank Mandiri di Solo

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya