SOLOPOS.COM - Ahli Patologi Forensik dari Australia, Beng Ong (kedua kanan) menjadi saksi ahli dalam sidang lanjutan kasus pembunuhan Wayan Mirna Salihin dengan terdakwa Jessica Kumala Wongso di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Jakarta, Senin (5/9/2016). Sidang tersebut menghadirkan dan mendengarkan keterangan saksi yakni Ahli Patologi Forensik dari Australia, Beng Ong. (JIBI/Solopos/Antara/Rivan Awal Lingga).

Sidang kopi bersianida akhirnya mendatangkan saksi kunci versi kubu Jessica. Sayangnya, keterangannya penuh ketidakpastian.

Solopos.com, JAKARTA — Saksi yang selama ini ditunggu-tunggu oleh kuasa hukum Jessica Kumala Wongso, Otto Hasibuan, akhirnya datang juga. Saksi yang disebut Otto sebagai saksi kunci bahwa Jessica tidak memasukkan racun pada menit-menit yang dicurigai itu memberikan keterangannya soal apa yang dia lihat saat itu.

Promosi Usaha Endog Lewo Garut Sukses Dongkrak Produksi Berkat BRI KlasterkuHidupku

Saksi ini adalah Ir Hartanto Sukmono, salah satu Direktur Kia Indonesia yang sering disebut-sebut Otto. Otto pernah menyebut Hartanto melihat Jessica mengirimkan pesan Whatsapp pada menit krusial tersebut. Sayangnya, Hartanto dalam keterangannya mengaku tidak terlalu yakin.

Hartanto datang ke Olivier Cafe pada hari tewasnya Wayan Mirna Salihin, Rabu (6/1/2016), sekitar pukul 16.10 WIB. Rencananya, ada meeting antara Hartanto dan rekannya Saiful Hidayat dengan Robby Hendrawan, Pungki dan dua anak buahnya. Saat Hartanto datang, Robby sudah datang, namun yang lain datang belakangan.

“Pukul 16.16 WIB, Pak Pungki datang. Pukul 16.20 WIB, saya jemput Pak Saiful Hidayat. Saya tidak memperhatikan meja 54 bawa paperbag, yang saya tahu dia datang ke meja 54. Apa yang dia kerjakan saya tidak lihat,” terang Hartanto.

Hartanto hanya mengaku melihat perempuan–yang belakangan disebut Jessica itu–lewat dan sedang menelepon. “Selanjutnya ada 2 perempuan lain, apa yang mereka lakukan saya tidak tahu, beberapa menit kemudian banyak pegawai kafe yang berkumpul,” kata Hartanto.

Sayangnya, Hartanto tidak mengingat persisnya kapan Jessica berdiri di samping kanannya menelepon. Dia hanya menyebut hal itu sebelum Saiful datang, yaitu sebelum pukul 16.20 WIB.

Namun saat dicek melalui rekaman CCTV, sebelum pukul 16.20 WIB, tidak ada adegan Jessica lewat di dekat Hartanto sambil menelepon. Justru, Jessica terlihat lewat di belakang Hartanto saat Saiful datang ke meja, tepatnya pukul 16.23.50 WIB. Hal ini bertolak belakang dengan keterengannya yang menyebut Jessica lewat sebelum pukul 16.20 WIB.

Jaksa pun mencecarnya soal keterangannya tersebut. “Anda melihat atau menoleh terdakwa menelepon? Itu saat diantar pelayan atau gimana?” tanya jaksa. Namun Hartanto mengatakan saya tidak tahu. Baca juga: Pakar Kimia Curiga Jessica Masukkan Sianida di Sedotan Mirna.

Di rekaman CCTV pukul 16.23.50 WIB, Jessica lewat di belakang Hartanto dan Saiful dengan tas lengan dan handphone di tangan kiri. Namun, Hartanto mengatakan tidak ingat Jessica memegang telepon dengan tangan kiri atau kanan. “Itu Saiful sudah datang atau belum?” cecar jaksa. “Belum datang,” jawab Hartanto. Dengan ketidaksesuiaian dengan CCTV ini, Hartanto mengaku tidak yakin dengan waktunya.

“Saat itu saya hanya terganggu karena ada suara keras saat saya sedang meeting. Saya tengok kanan, ternyata ada orang telepon,” katanya. Padahal saat itu seperti di rekaman CCTV, Hartanto baru saja bergeser dari tempat duduknya yang ditempati rekannya, Saiful.

“Mungkin itu momen lain,” kata Hartanto. Meski demikian, di sekitar kejadian itu, tidak ada adegan lain yang menunjukkan Jessica lewat di belakang meja Hartanto.

Sebelumnya Otto menyebut Hartanto sebagai saksi kunci yang bisa membuktikan Jessica tak pernah memasukkan racun sianida. “Dia ini bernama Ir Hartanto Sukmono, dia Direktur Kia mobil. Menurut dia, pada pukul 16.20-an WIB di TKP, dia satu-satunya saksi mata. Dia melihat saat itu Jessica main handphone. Ini dia tidak pernah dihadirkan oleh jaksa, padahal itu sudah ada kesaksian,” kata Otto. Baca juga: Pengacara Sebut Ada Saksi Kunci Jessica Tak Masukkan Sianida.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya