SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Semarang (Espos)–Sekretariat Dewan (Setwan) Jawa Tengah mengalami kesulitan menyediakan ruangan untuk dua fraksi baru yakni Fraksi Gerindra dan Fraksi Gabungan Hanura dan Partai Kebangkitan Nasional Ulama (PKNU).

“Kami mengalami keterbatasan ruangan, karena struktur ruangan gedung DPRD Jateng yang dibangun pada pemerintahah Orde Baru (Orba) didesain hanya untuk empat fraksi,” kata Kepala Bagian Umum Setwan Jateng, Edy Budiono, di Gedung Berlian, Kota Semarang, Senin (7/9).

Promosi Kisah Inspiratif Ibru, Desa BRILian Paling Inovatif dan Digitalisasi Terbaik

Dalam perkembangan setelah pemerintah Orba tumbang, jumlah fraksi di DPRD Jateng bertambah menjadi tujuh, dan pada periode 2009-2014 bertambah lagi menjadi sembilan fraksi.

Untuk itulah sambung Edi, pihaknya masih mencarikan alternatif ruangan bagi dua fraksi baru itu dengan melihat ketersediaan tempat yang ada.

Fraksi gabungan Hanura dan PKNU yang beranggota lima orang kemungkinan akan ditempatkan bersebelahan dengan ruang Fraksi Kebangkitan Bangsa di lantai IV yang disekat ulang.

“Ruangan Fraksi Gerindra yang beranggotakan sembilan orang masih dicarikan tempat di Lantai V,” jelasnya.

Menurutnya, selain menyiapkan dua ruangan fraksi baru, Setwan juga harus menyediakan satu ruangan lagi untuk wakil ketua Dewan yang bertambah dari tiga menjadi empat.

Pasalnya ruangan pimpinan Dewan yang ada di lantai II, sudah habis ditempati ketua dan tiga wakil ketua dewan.

“Rencananya untuk tambahan ruangan wakil ketua Dewan akan menggunakan ruang transit yang berada di lantai I,” ujar Edi.

Ia menambahkan selama belum ada ruangan permanen, anggota Dewan dari Fraksi Gerindra dan Fraksi Gabungan Hanura dan PKNU akan diberikan ruangan sementara untuk bekerja.

oto

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya