SOLOPOS.COM - Rudal nyasar di Polandia berasal dari pangkalan udara Ukraina (The Moscow Times)

Solopos.com, MOSKWA — Setelah lebih dari setahun perang, Rusia disebut siap untuk mengadakan pembicaraan damai dengan Ukraina namun tidak tanpa syarat, kata Duta Besar Rusia untuk Inggris Andrey Kelin dalam wawancara dengan BBC pada Minggu (29/5/2023).

“Kami menginginkan perdamaian, namun tentu saja ada syarat tertentu. Bagi kami, ada dua hal penting. Bahwa tidak akan ada ancaman dari Ukraina terhadap Rusia, ini yang pertama. Yang kedua, warga Rusia yang tinggal di Ukraina mesti diperlakukan seperti bangsa lain di dunia,” kata Kelin melansir TASS via Antara.

Promosi BRI Kantor Cabang Sukoharjo Salurkan CSR Senilai Lebih dari Rp1 Miliar

Kelin mencontohkan perlakuan warga keturunan Prancis di Belgia atau perlakuan terhadap warga keturunan Italia dan Jerman di Swiss, yang semuanya diperlakukan sama di negaranya masing-masing.

Sebaliknya, Kelin menyebut perkembangan yang terjadi di Ukraina dalam beberapa tahun belakangan yang dinilainya  sebagai “nasionalisme ekstrem” adalah pelanggaran berat terhadap Deklarasi Hak Asasi Manusia.

Menurut Kelin, tujuan militer Rusia saat ini adalah membebaskan Donbass dari pendudukan. Dia menepis anggapan bahwa Ukraina akan berhasil yang disebutnya sama sekali tak berdasar.

“Kita bisa berdamai esok, jika pihak Ukraina siap bernegosiasi, tapi saya khawatir saat ini tidak ada prasyarat untuk itu, karena Presiden Ukraina mengharamkan negosiasi apa pun,” kata diplomat Rusia itu.

Kelin tak beranggapan mendinginkan konflik sebagai ide yang baik. “Ide ini tidak akan menciptakan kerangka untuk perdamaian yang stabil dan berkelanjutan di Eropa.”

Kelin menegaskan bahwa doktrin nuklir Rusia tak mempertimbangkan penggunaan nuklir dalam konflik di Ukraina. 

Namun, Kelin mengkhawatirkan eskalasi konflik yang kian meluas dengan merujuk pasokan senjata kepada Ukraina.

 

Sumber: Antara

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya