SOLOPOS.COM - Gambar yang diunggah dengan hashtag #PrayforParis. (Istimewa/Twitter)

Serangan teror Paris terus diselidiki. Belum diketahui ada korban dari kalangan WNI atau tidak.

Solopos.com, JAKARTA — Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) menyatakan hingga saat ini belum diketahui adanya warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban dalam rangkaian serangan teror di Paris pada Jumat (13/11/2015) malam waktu setempat.

Promosi Aset Kelolaan Wealth Management BRI Tumbuh 21% pada Kuartal I 2024

Berdasarkan informasi Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Paris, sampai saat ini belum ditekahui adanya WNI yang menjadi korban dalam serangan tersebut. “KBRI Paris terus berkoordinasi dengan otoritas keamanan dan rumah sakit di Paris untuk mendapatkan informasi lebih jauh mengenai ada tidaknya WNI yang menjadi korban,” seperti dikutip dari pernyataan resmi Kementerian Luar Negeri RI kepada Bisnis/JIBI, Sabtu (14/11/2015).

Pemerintah dan Bangsa Indonesia menyampaikan simpati dan duka cita yang mendalam kepada rakyat dan pemerintah Perancis, khususnya keluarga korban. Aksi teror tersebut terjadi di sejumlah titik di Paris pada Jumat (13/11/2015). Korban peristiwa tersebut lebih dari 150 orang.

KBRI Paris terus berkomunikasi dengan Warga Negara Indonesia di Perancis dan menghimbau WNI di Perancis untuk meningkatkan kewaspadaan, menghindari wilayah-wilayah rawan dan agar tidak terlibat atau ikut dengan kelompok-kelompok radikal.

Indonesia kembali menegaskan bahwa aksi terorisme atau kekerasan dalam bentuk dan untuk alasan apapun tidak dapat di toleransi. Pemeritah Indonesia mengajak komunitas internasional untuk meningkatkan kerja sama internasional untuk memerangi terorisme dan paham radikalisme.

Bagi warga negara Indonesia yang memerlukan informasi dapat menghubungi KBRI Paris, melalui Sdr. Yoseph Tutu melalui hotline KBRI Paris:+33621122109 atau melalui Hotline Kementerian Luar Negeri dengan No. +6281289009045.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya