Solopos.com, SOLO—Sebanyak 20 sekolah dasar (SD) negeri di Solo digabung atau regrouping menjelang pendaftaran peserta didik baru (PPDB) 2023.
Kepala Bidang SD Dinas Pendidikan Kota Solo, Tarno, menyebut langkah tersebut dilakukan agar lebih efektif. Menurut dia, dalam satu wilayah yang terdapat lebih dari satu SD berpotensi adanya persaingan tidak sehat.
Promosi Semarak Bulan Pelanggan Candi Elektronik
Tarno menyebut perencanaan regrouping sudah matang dan tinggal melaksanakan. “Jadi nanti kepala sekolah akan mengisi beberapa SD yang saat ini masih kosong [dijalankan Plt] dan guru juga begitu,” kata dia.
Selain itu, regrouping tersebut juga dipicu beberapa SD negeri yang mulai sepi peminat. “Bahkan ada SD yang kita sudah regrouping ketika PPDB kuotanya tidak penuh,” lanjut dia.
Sementara Sekretaris Dinas Pendidikan Solo, Abdul Haris mengatakan salah satu faktor SD sepi peminat lantaran penduduk di tengah kota memutuskan untuk pindah ke pinggir.
“Analisis kami memang di tengah kota itu sudah minim permukiman, sekarang lebih banyak perkantoran. Bisa jadi faktornya itu,” kata dia ketika ditemui Solopos.com, Selasa (30/5/2023).
Contoh kasusnya adalah SDN Sriwedari Solo yang hanya menerima satu siswa pada PPDB 2022 lalu. Akhirnya, kini SD Sriwedari akan dilakukan regrouping dengan SDN Panularan Solo. Pada tahun ajaran baru 2022/2023, SDN Sriwedari Solo itu hanya menerima satu murid baru, yakni Azzam Maruf Bi Qolbi, 7.
Azzam masuk SDN yang berlokasi di Jl Kebangkitan Nasional, Laweyan ini melalui jalur afirmasi. Sebenarnya ada dua pendaftar dari jalur zonasi, namun keduanya menempatkan sekolah ini pada pilihan kedua.
Selain itu, jumlah SD di Solo relatif lebih banyak. Sementara di beberapa daerah terdapat lebih dari satu SD. Sistem zonasi akan membuat salah satu dari sekolah tersebut kekurangan siswa. Disdik Solo mencatat terdapat 152 SD Negeri, lalu akan dilakukan regrouping menjadi 142 SD Negeri.
Daftar SDN Regrouping pada PPDB 2023/2024 berdasar kecamatan:
Kecamatan Pasar Kliwon
SDN Tegalrejo dan SDN Semanggi Lor
SDN Lojiwetan dan SDN Pasar Kliwon
SDN Yosodipuran dan SDN Kedung Lumbu
Kecamatan Serengan
SDN Kemasan 1 dan SDN Kemasan 2
Kecamatan Jebres
SDN Tugu dan SDN Tegalkuniran
Kecamatan Laweyan
SDN Dukuhan Kerten dan SDN Kerten
SDN Sriwedari dan SDN Panularan
SDN Begalon 1 dan SDN Begalon 2
SDN Kleco 1 dan SDN Kleco 2
Kecamatan Banjarsari
SDN Ketelan dan SDN Bromantakan
Sumber: Disdik Solo