SOLOPOS.COM - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU), Husni Kamil Manik (tiga dari kanan) dan Hadar Nafis Gumay (dua dari kanan). (JIBI/Solopos/Dok.)

Solopos.com, JAKARTA — Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta, Muhammad Taufik atau M. Taufik, menyangkal dirinya pernah menyebut menyuruh massa agar menangkap dan menculik Ketua KPU, Husni Kamil Manik. Dia malah menuding KPU salah kutip.

“Saya tidak pernah bilang akan menculik atau menangkap Husni, saya minta polisi menangkap Husni,” kata M. Taufik di Gedung Kemenag di sidang DKPP di Jl MH. Thamrin, Jakarta, Senin (11/8/2014), seperti dikutip Detik.

Promosi Jangkau Level Grassroot, Pembiayaan Makro & Ultra Mikro BRI Capai Rp622,6 T

Menurutnya, dia meminta polisi menangkap Husni karena dinilai curang. Bukan dia meminta massa menangkap Husni. “Media-media banyak yang melintir omongan saya,” kata M. Taufik. Padahal dalam orasi di depan MK pada Jumat (8/8/2014) lalu, M. Taufik jelas mengajak massa menangkap Husni.

Rencananya malam ini setelah mengadukan Husni Kamil Malik ke DKPP, M. Taufik akan ke Mabes Polri melakukan aduan. “Saya akan bawa banyak,” jelasnya.

Lalu bagaimana dengan kasus hukum yang akan dihadapinya karena dilaporkan KPU? “Saya siap,” tutupnya. Taufik diadukan tujuh komisioner KPU dengan berbekal artikel Tempo yang isinya tentang ancaman penculikan kepada Husni Kamil Malik.

Diberitakan sebelumnya, seluruh komisioner KPU pada Senin dini hari melaporkan Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta, Muhammad Taufik, ke Bareskrim Mabes Polri atas tindakan ancaman. M. Taufik dilaporkan karena diduga melanggar pasal 336 KUHP. “Hukuman maksimal dua tahun delapan bulan,” kata Husni Kamil Manik.

KPU menganggap penting menanggapi ancaman M. Taufik karena khawatir akan mempengaruhi sidang yang tengah diikutinya. “Kami memandang perlu untuk memastikan agar kegiatan itu bisa dilakukan dengan baik,” jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya