SOLOPOS.COM - Mark Zuckerberg (JIBI/Harian Jogja/Reuters)

Nilai saham Facebook berkurang 39 triliun tengah pekan lalu.

Solopos.com, SOLO — Nilai saham Mark Zuckerberg di Facebook anjlok sebesar US$3 miliar atau sekitar Rp39 triliun. Anjloknya nilai saham Facebook dipengaruhi oleh ancaman penurunan pendapatan iklan media sosial terpopuler itu tahun depan.

Promosi BRI Meraih Dua Awards Mobile Banking dan Chatbot Terbaik dalam BSEM MRI 2024

Seperti dikutip Solopos.com dari Theguardian, Senin (7/11/2016), nilai saham Facebook telah berkurang 6%, Kamis (3/10/2016). Nilai saham berkurang Rp39 triliun membuat Facebook mengalami kerugian terbesar sejak didirikan Zuckerberg pada 2004 lalu.

Mark Zuckerberg saat ini masih memiliki sebanyak 418 lembar saham Facebook. Meski turun, namun nilainya saham media sosial terpopuler itu mencapai US$50,2 miliar atau sekitar Rp652 triliun.

Menurut Bloomberg Billionaires Index, Mark Zuckerberg adalah orang kelima terkaya di dunia dengan kekayaan U$52 miliar atau sekitar Rp678 triliun.

Meski terancam menurun tahun depan, keuntungan iklan Facebook hampir tiga kali lipat di kuartal ketiga 2016. Perusahaan melaporkan kenaikan pendapatan iklan sebesar 59% Rabu (2/11/2016).

Namun, investor khawatir oleh komentar dari kepala keuangan Facebook, Dave Wehner, yang menyebutkan pertumbuhan pendapatan iklan akan lebih lambat dari sebelumnya. Perusahaan akan mendorong investasi dalam mempekerjakan staf teknologi di Facebook untuk mengantisipasinya.

Pada bulan September 2016, Zuckerberg dan istrinya, Priscilla Chan, berjanji untuk menginvestasikan Rp39 triliun dari kekayaan pribadi mereka selama 10 tahun ke depan untuk penelitian mengatasi semua penyakit.

Lembaga amal milik Zuckerberg, Chan Zuckerberg Initiative akan fokus pada beberapa masalah kesehatan terbesar dunia seperti penyakit jantung, kanker, penyakit menular dan kondisi neurologis.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya