SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

JAKARTA--Di tengah kritikan gencar ke institusi Mahkamah Agung (MA), lembaga peradilan tertinggi di Indonesia ini tetap berbenah. Salah satunya adalah dengan terus mengupload ribuan putusan di websitenya.

“Peningkatan kinerja penyelesaian perkara adalah komitmen tiada henti Kepaniteraan MA. Berbagai upaya dan pendekatan dilakukan untuk mencapai upaya tersebut,” ujar Panitera MA Soeroso Ono dalam website MA, Jumat (16/11/2012).

Promosi BRI Kembali Gelar Program Pemberdayaan Desa Melalui Program Desa BRILiaN 2024

Layanan ini bagian dari program one day publish yang menghendaki putusan MA dipublish melalui internet bersamaan dengan perkara tersebut dikirim ke pengadilan pengaju. Hasilnya, pada 14 November 2012, MA meng-upload 750 putusan.

Saat ini MA terus menguatkan website guna menampung ratusan ribu salinan putusan. Kini masyarakat tinggal mengetik kata kunci atau nomor perkara, maka dalam hitungan detik salinan perkara akan muncul. Namun jika belum muncul, geser ke kanal info perkara.

Upaya ini mendapat pujian dari dunia internasional. Seperti diutarakan Registrar/CEO Federal Court of Australia, Warwick Soden yang menyatakan MA sebagai peradilan di dunia yang telah berhasil melakukan pembaruan. Warwick menyatakan pujian ini telah disampaikan dalam Judisial Asia Pasifik pertengahan 2012.

“Ketika menjadi pembicara dalam pertemuan Judisial Asia Pasifik saya mendapat pertanyaan dari salah seorang peserta, pengadilan mana di dunia yang bisa dikatakan berhasil melakukan pembaruan, saya menjawab dengan tegas Mahkamah Agung Republik Indonesia”, kisah Warwick.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya