Seoul (Solopos.com) — Korea Utara (Korut) mengancam menembaki Korea Selatan (Korsel) bila negara itu melanjutkan kampanye psikologis dengan menyebarkan selebaran demonstrasi antipemerintah di Mesir dan Libya.
Peringatan itu disebutkan kantor berita Korut KCNA pada hari Minggu (27/2/2011), sebagaimana dilansir Reuters. Militer Korut akan melancarkan serangan langsung dan terarah ke daerah perbatasan di mana aktivis dan militer Korsel menerbangkan balon yang membawa selebaran dan DVD anti-pemerintah, bila praktek itu terus berlangsung.
Promosi BI Rate Naik Jadi 6,25%, BRI Optimistis Pertahankan Likuiditas dan Kredit
Selain menyebar selebaran, militer Korsel juga mengirimkan makanan, obat-obatan dan radio bagi warga Korut sebagai bagian dari kampanye psikologis. Menurut anggota parlemen Korsel, Song Young-sun, kampanye dimaksudkan untuk mendorong warga Korut berpikir mengenai perubahan.
Dikatakan Song, makanan dan obat-obatan dikirimkan dalam keranjang berukuran ringan yang diikat kepada balon-balon yang dipasang timer yang diprogram untuk dilepas di atas wilayah-wilayah miskin di Korut.
Disampaikan Song dalam statemennya, dalam makanan itu diselipkan pesan bahwa makanan dikirimkan oleh militer Korsel dan aman untuk dikonsumsi namun bisa diberikan ke hewan ternak untuk menguji keamanannya.
Sedangkan selebaran yang disebarkan militer Korsel berisi berita-berita mengenai aksi-aksi protes di Libya dan Mesir.
(dtc/try)
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
