SBY segera evaluasi jajaran KIB jilid II

Jakarta--Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) segera melakukan evaluasi terhadap jajaran Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) jilid 2.

“Ada evaluasi program 100 hari kerja, termasuk para menterinya,” kata Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi di Istana Negara, Rabu (13/1) seperti dilansir VIVANews.com.

Promosi Beredar Video Hoax Uang Hilang, Pengamat Sebut Menabung di Bank Sangat Aman

Evaluasi itu, lanjut Sudi, untuk menilai sejumlah program dan kajian kerja yang dilakukan pemerintah dan masing-masing menteri selama 100 hari kerja.

“Dari sana presiden akan melihat sejauh mana dan apa saja yang sudah dicapai dan belum, dan itu akan kami evaluasi,” tuturnya.

Ditanya program apa yang menjadi sorotan utama di 100 hari pertama, Sudi menegaskan, di negara manapun soal kesejahteraan selalu menjadi sorotan, tetapi selama 100 hari tidak ada yang bisa mensejahterakan rakyat.

Kabar soal adanya evaluasi para menteri itu memang merebak selama beberapa pekan belakangan. Ketua Fraksi Partai Demokrat DPR RI Anas Urbaningrum, sebelumnya mengaku tidak mengetahui periha evaluasi para menteri itu. Anas mengaku bahwa dia hanya mengetahui akan ada evaluasi terhadap partai yang berkoalisi dalam pemerintahan.

“Yang ada adalah evaluasi koalisi. Itu adalah hajat dan kepentingan bersama agar koalisi benar-benar dijalankan secara konsisten dan sungguh-sungguh. Presiden juga sangat berkepentingan, karena stabilitas dan efektifitas pemerintahan adalah hal yang sangat penting,” tegasnya ketika ditemui di sela-sela rapat Pansus Century DPR.

Menurut Anas, SBY berkomitmen untuk bekerja yang terbaik dan meningkatkan prestasi demi akselerasi tingkat kesejahteraan rakyat. “Karena itu komitmen, konsistensi dan etika berkoalisi amat penting. Seia sekata dan senasib sepenanggungan dalam berkoalisi adalah pilihan yang bertanggungjawab,” katanya.

isw