SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Padang–Saat meninjau korban gempa di Sumatera Barat, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mencanangkan 2 Oktober sebagai Hari Batik. SBY meminta agar korban gempa juga tidak melupakan batik.

“Tadi saya lupa mengapa dalam kegiatan di lapangan ini saya dan sebagian menteri yang ada di sini pakai batik.  Untuk diketahui, hari ini 2 Oktober, kita canangkan sebagai Hari Batik,” kata  Presidn SBY saat meninjau lokasi gempa di Balaikota Pariaman, Sumatera Barat, Jumat (2/10).

Promosi Desa BRILiaN 2024 Resmi Diluncurkan, Yuk Cek Syarat dan Ketentuannya

SBY pun menjelaskan, Indonesia mengusulkan ke badan Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) UNESCO agar batik ditetapkan sebaga produk budaya dari Indonesia.

“Setelah mempelajari usulan Indonesia maka batik ditetapkan sebagai warisan budaya dunia yang berasal dari Indonesia,” jelas SBY disambut tepuk tangan para korban gempa.

SBY pun mengajak warga untuk tak melupakan batik di tengah bencana, dan memakai batik tiap tanggal 2 Oktober.

“Kalau kita sudah mendapatkan, kita syukuri. Kedua, mari kita lestarikan, paling tidak, ini karena darurat tidak apa-apa, memakai batik tiap tanggal 2 Oktober,” kata SBY.

Cara ini, menurut SBY, jauh lebih baik daripada marah-marah ketika produk bangsa ini diklaim negara lain.

“Karena itu mari kita lestarikan bersama. Agar kita senang dunia juga menjadi tahu. Tidak hanya batik Jawa, Sumatera, Sulawesi, Kalimantan sampai Papua,” imbaunya.

dtc/fid

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya