Jakarta— Inflasi pada Februari 2010 ini diperkirakan masih berada di level yang aman. Diperkirakan inflasi berkisar pada 0,45% MoM dan 3,97% YoY.
“Kami melihat inflasi bulan Februari ini masih berada dalam situasi dan level yang aman didukung oleh adanya perbaikan politik ekonomi dalam negeri,” tulis riset Samuel Sekuritas, Senin (1/3).
Promosi Usaha Endog Lewo Garut Sukses Dongkrak Produksi Berkat BRI KlasterkuHidupku
Sebelumnya, Bank Indonesia mengisyaratkan akan mempertahankan BI rate di 6,5% hingga semester pertama 2010. Sementara itu, para analis yang disurvey Bloomberg menunjukkan kisaran antara 0,1% MoM sampai dengan 0,8% atau 3,6%-4,3% YoY dengan median konsensus di 0,45% MoM atau 3,97% YoY.
Angka inflasi Februari ini karena tekanan dari harga beras. Kepala BPS pun mengisyaratkan ada tekanan inflasi pada Februari 2010 karena kenaikan harga beras. Harga beras naik sejak Januari 2010 lalu, dan menunjukkan kenaikan 8,45% untuk beras murah dan 7,8% untuk beras mahal. Dan bobot beras didalam perhitungan inflasi cukup tinggi mencapai 0,35% pada inflasi Januari lalu.
“Dengan tekanan kenaikan pada harga bahan makanan dan minuman, sedangkan untuk komponen sandang kemungkinan bisa terjadi deflasi,” tulisnya.
inilah/rif