SOLOPOS.COM - Dosen dan tenaga kependidikan Departemen Manajemen Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB) UKSW dalam sebuah kesempatan berfoto bersama di depan Balairung UKSW.jpg

Solopos.com, SALATIGA — Pogram Studi (Prodi) S1 Manajemen Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB) Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) berhasil memperoleh akreditasi Unggul dari Lembaga Akreditasi Mandiri Ekonomi Manajemen Bisnis dan Akuntansi (LAMEMBA). Akreditasi Unggul ini resmi disandang S1 Manajemen FEB UKSW berdasar Keputusan LAMEMBA No 480/DE/AR.10/VI/2023, dan berlaku sampai 24 Juli 2028.

Sebelumnya, Prodi Manajemen yang sudah berusia 37 tahun ini juga telah mendapatkan akreditasi Unggul dari Badan Akreditasi Nasional – Perguruan Tinggi (BAN PT).

Ketua Prodi S1 Manajemen Imanuel Madea Sakti, S.E., M.Sc., ketika ditemui baru-baru ini mengungkapkan rasa syukurnya atas pencapaian akreditasi Unggul LAMEMBA. Ia mengatakan raihan ini merupakan hasil upaya dan doa sivitas akademika S1 Manajemen maupun FEB dan UKSW secara umum, baik dosen, tenaga kependidikan, mahasiswa, alumni, sampai pengguna alumni.

“Hal ini membuktikan bahwa setiap sivitas akademik berperan bersama-sama membangun Prodi S1 Manajemen secara khusus, juga FEB dan UKSW secara lebih luas,” tandasnya.

Bidik akreditasi internasional

Capaian akreditasi Unggul LAMEMBA ini, kata Imanuel, menjadi penyuntik semangat untuk meningkatkan lagi kinerja dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa sehingga lulusan Prodi S1 Manajemen memenuhi profil lulusan creative minority dan juga memiliki kontribusi yang besar bagi masyarakat dan industri.

Proses belajar mengajar di FEB UKSW, lanjut Imanuel, juga telah dilengkapi sarana dan prasarana yang sangat memadai dan menunjang proses penelitian dan pengabdian masyarakat. Hal ini didukung dengan pemuktahiran kurikulum dengan memperhatikan perubahan lingkungan dan memperhatikan masukan dari pihak eksternal seperti alumni dan pengguna alumni, hingga asosiasi bidang manajemen.

Kurikulum yang digunakan telah mengakomodasi program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dan pada tahun akademik mendatang sedang dilakukan proses remodelling kurikulum Talenta Merdeka.

“Prodi S1 Manajemen saat ini didukung dengan tenaga jumlah dan kualifikasi dosen yang memenuhi syarat unggul. Kualifikasi Jabatan Akademik Fungsional Dosen (JAFA-red), rasio Guru Besar, Lektor Kepala dan Lektor telah mencapai 72% dan berdasarkan jenjang akademik sekitar 60% dosen telah berpendidikan S3 dari universitas luar maupun dalam negeri. Sekarang ini beberapa dosen kami sedang menempuh program doktor di dalam dan luar negeri,” terang Imanuel Madea, dalam rilis yang diterima Solopos.com, Senin (24/7/2023).

Tak hanya itu, capaian ini juga memacu prodi yang dipimpinnya untuk memperkuat persiapan dan memantapkan orientasi internasionalisasi, baik dari Pendidikan, penelitian maupun pengabdian masyarakat. Saat ini, Prodi S1 Manajemen telah memiliki kelas internasional yaitu International Class of Management and Accounting Program (ICMAP). Disampaikannya, kelas internasional ini menjadi wujud komitmen prodi dalam mempersiapkan akreditasi internasional.

“Prodi S1 Manajemen telah menjadi anggota dari the Association to Advance Collegiate Schools of Business sejak tahun 2018. Saat ini kami juga telah mempersiapkan diri dalam pengembangan kurikulum OBE (Outcome-Based Education) untuk persiapan akreditasi internasional,” paparnya.

Rekomendasi
Berita Lainnya