Anda bisa mencari berdasar kategori
atau judul berita
Masukan kata kunci

Saat Truk Over Muatan Banjiri Jalanan, Jeritan Sopir dan Akal-Akalan Pengusaha

Saat Truk Over Muatan Banjiri Jalanan, Jeritan Sopir dan Akal-Akalan Pengusaha
user
Kamis, 15 Desember 2022 - 13:05 WIB
share
SOLOPOS.COM - Foto udara Truk terparkir pada aksi unjuk rasa Konfederasi sopir logistik Indonesia -Banyuwangi di depan Kantor Bupati Banyuwangi, Banyuwangi, Jawa Timur, Senin (22/11/2021). Pada aksinya pengunjukrasa menyampaikan permasalahan penerapan kebijakan zero ODOL (Over Dimensi Over Load) yang dianggap memberatkan industri angkutan karena pandemi COVID-19 mempengaruhi persiapan pelaksanaan kebijakan. ANTARA FOTO/Budi Candra Setya/

Solopos.com, SOLO — Pemerintah tengah mendorong upaya menjadikan jalan raya di Indonesia bebas truk Over Dimension dan Truk Over Load (ODOL) secara keseluruhan pada 2023. Persoalan menahun tersebut disebabkan oleh banyak faktor, di antaranya jeritan sopir yang terpaksa mengangkut muatan over kapasitas, dan pengusaha yang akal-akalan berusaha menekan biaya operasional.

Pengemudi truk angkutan barang meminta pemerintah untuk melakukan standardisasi upah dan ongkos (tarif) yang saat ini dinilai masih rendah. Rendahnya upah itu disebut menjadi faktor pemicu pelanggaran dimensi dan muatan atau ODOL.

Solopos Stories
Rekomendasi
Berita Lainnya

Koran Solopos


Berita Populer

Dapatkan akses tak terbatas
Part of Solopos.com
ISSN BRIN