SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta–Kurs rupiah terhadap dolar AS di pasar spot antarbank Jakarta, Kamis pagi (5/8), merosot melewati angka Rp 8.950 per dolar, karena pelaku pasar aktif melepas mata uang Indonesia, mereka khawatir dengan laju inflasi 2010 yang terus meningkat.

Nilai tukar rupiah terhadap dolar turun 18 poin menjadi Rp 8.960-Rp 8.970 per dolar dibanding penutupan hari sebelumnya Rp 8.942-Rp 8.952 per dolar.

Promosi Cerita Klaster Pisang Cavendish di Pasuruan, Ubah Lahan Tak Produktif Jadi Cuan

Dirut Finan Corpindo Nusa, Edwin Sinaga di Jakarta, mengatakan, rupiah kembali terkoreksi, namun posisnya masih di bawah angka Rp 9.000 per dolar.

Posisinya masih berada dalam koridor yang dikehendaki Bank Indonesia (BI), sehingga eksportir maupun importir masih dapat melakukan kegiatan usahanya, katanya.

Rupiah hanya tinggal selangkah untuk kembali ke level Rp 9.000 per dolar, namun untuk menuju ke sana diperkirakan agak sulit.

“Kami memperkirakan koreksi rupiah itu karena aksi profittaking saja, sedangkan pasar eksternal cenderung positif, ” katanya.

Ia mengatakan, rupiah tertekan pasar, karena membaiknya dolar terhadap euro yang dipicu data tenaga kerja AS yang tumbuh lebih baik dari perkiraan sebelumnya.

Euro terhadap dolar menjadi 1,3155 dari sebelumnya 1,3230, dolar juga naik menjadi 86,26 yen dari 85,80 yen.

“Meski demikian rupiah sampai akhir pekan ini masih tetap berada di bawah angka Rp 9.000 per dolar,” ucapnya.

Edwin juga mengatakan, koreksi harga terhadap rupiah memang masih tinggi, karena berbagai isu negatif yang ada di pasar domestik menekan rupiah.

Namun peluang rupiah untuk kembali naik masih ada, apalagi BI masih mempertahankan suku bunga acuan (BI Rate) untuk yang ke-13 kali pada level 6,5 persen, ucapnya.

ant/rif

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya