SOLOPOS.COM - PRODUK BARU--Karyawan memperlihatkan produk baru roti Ganep berupa roti kering yang tebuat dari tepung singkong saat persiapan peringgatan 131 tahun roti kecik di toko roti Ganep, Tambaksegaran, Solo, Rabu (11/4/2012). JIBI/SOLOPOS/ Sunaryo Haryo Bayu

PRODUK BARU--Karyawan memperlihatkan produk baru roti Ganep berupa roti kering yang tebuat dari tepung singkong saat persiapan peringgatan 131 tahun roti kecik di toko roti Ganep, Tambaksegaran, Solo, Rabu (11/4/2012). JIBI/SOLOPOS/ Sunaryo Haryo Bayu)

SOLO–Menginjak usianya yang sudah mencapai 131 tahun dan sudah ditangani oleh generasi ke lima, perusahaan Roti Ganep konsisten mempertahankan diri sebagai produsen roti tradisional.

Promosi Direktur BRI Tinjau Operasional Layanan Libur Lebaran, Ini Hasilnya

Ganep juga akan bertahan dengan kapasitas bisnis yang ada saat ini, dan tidak tertarik untuk melebarkan sayapnya ke luar kota. Demikian disampaikan generasi kelima Roti Ganep, Oeke Purnadi, kepada wartawan, di kantor pusat Roti Ganep di Tambaksegaran, Rabu (11/4/2012).

“Kami belum tertarik untuk buka cabang di luar kota atau membuka franchise. Kami justru konsisten ingin menjadi produk ikon Kota Solo,” kata Oeke.

Selain itu, lanjut dia, saat ini Roti Ganep tengah mempersiapkan generasi ke enamnya untuk mengelola Roti Ganep Banyuanyar, yang berlokasi di Ruko Mulyo Mandiri 11 Jl Pakel, Banyuanyar, Solo.  Roti Ganep, menurut Oeke, tinggal memperkuat pasar salah satunya dengan membuat company profile yang akan melibatkan banyak instansi, perusahaan dan organisasi.

Saat ini, Roti Ganep sudah bisa memberdayakan sekitar 80 orang karyawan dan menggandeng 50-an pelaku usaha kecil menengah (UKM).  Mengenai produk, tahun ini Roti Ganep membuat inovasi yakni pembuatan roti dengan bahan dasar tepung singkong.  Sementara itu, Marketing Manager Roti Ganep, Emi Yuniawati, menambahkan dalam waktu dekat, tepatnya Sabtu (28/4/2012) mendatang, Roti Ganep juga akan meluncurkan sebuah buku berjudul Ketangguhan Perusahaan Keluarga Bertahan Lebih Satu Abad.

Buku tersebut ditulis Peni R Pramono dan Wiwied Esmaningtyas. “Buku ini tidak akan bercerita mengenai profil bisnis Roti Ganep atau tentang kesuksesan perusahaan. Buku ini lebih bercerita tentang nilai-nilai luhur,” kata dia. Agenda launching buku ini berbarengan dengan perayaan HUT ke-131 Roti

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya