SOLOPOS.COM - Rocky Gerung saat gagal menjadi pembicara di Universitas Airlangga (Unair), Surabaya, Jawa Timur, Selasa (1/8/2023). (Youtube)

Solopos.com, SOLO — Kritikus pemerintah, Rocky Gerung, yang sedang ramai diberitakan karena dilaporkan ke Mabes Polri, ditolak saat akan menjadi pembicara dalam diskusi di Jombang dan Surabaya.

Namun Rocky Gerung justru menjadi pembicara di Sukoharjo dan Klaten, kawasan Soloraya yang menjadi basis pendukung Presiden Jokowi.

Promosi BRI Cetak Laba Rp15,98 Triliun, Mayoritas Analis Rekomendasi Beli Saham BBRI

Penolakan Rocky Gerung terjadi di Universitas Airlangga (Unair), Surabaya, Jawa Timur dan kampus Universitas Darul Ulum (Undar) di Jombang, Jawa Timur.

Penolakan itu bukan dilakukan oleh mahasiswa melainkan oleh pihak kampus.

Video penolakan Rocky Gerung oleh pihak kampus Unair itu ramai beredar di media sosial, Rabu (2/8/2023).

Ratusan mahasiswa yang sudah hadir di Graha BIK Iptekdok Fakultas Kedokteran Unair untuk mengikuti diskusi menyesalkan pembatalan acara di mana Rocky Gerung menjadi pembicara utama tersebut.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada penjelasan dari pihak Unair terkait penolakan Rocky Gerung.

Sebelum di Unair, Rocky juga sempat ditolak sejumlah orang saat menjadi pembicara di kampus Undar Jombang, Jawa Timur.

Bedanya, di Kampus Undar pengamat politik yang sangat kritis dengan pemerintah itu sempat berbicara di hadapan para mahasiswa.

Dikutip Solopos.com dari video viral penolakan di Unair, sejatinya Rocky Gerung bakal tampil sebagai pembicara dalam talkshow bertajuk Aksi Pemuda Indonesia Ujung Tombak Perubahan Bangsa dan Dunia di Graha BIK Iptekdok FK UNAIR.

Selain Rocky Gerung, pembicara lainnya adalah Wakil Ketua KPK 2015-2019, Saut Situmorang dan Penggagas Kolaborasi Jakarta, Andi Sinulingga.

Dari video viral yang beredar, pintu aula yang menjadi tempat diselenggarakannya acara tertutup rapat.

Pada pukul 13.00 WIB, ratusan mahasiswa yang menjadi peserta talkshow telah datang dan melakukan registrasi.

Tiba-tiba panitia menghentikan proses registrasi dan mengimbau seluruh peserta keluar ruangan.

Sekitar pukul 14.15 WIB, rombongan Rocky Gerung tiba di lokasi acara.

Namun ia hanya bisa menunggu di luar karena pintu aula tertutup rapat.

“Saya diundang tapi saya minta maaf tidak bisa bicara ini. Tapi Anda harus hitung, apa penyebab saya tidak bisa bicara. Itu aja yang harus dijawab,” kata Rocky Gerung di hadapan para mahasiswa peserta talkshow.

Meski ditolak di Jombang dan Surabaya, Rocky Gerung justru diterima di wilayah Soloraya yang merupakan basis pendukung Presiden Jokowi.

Pada Rabu (2/8/2023) pagi, Rocky Gerung menjadi pembicara di Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) bertema Mimbar Mahasiswa Cipta, Rasa, Karsa Pendidikan Indonesia.

Sore harinya, ia ke Klaten untuk menghadiri acara Dialog Kebangsaan untuk Indonesia Lebih Baik di Gedung Al Islam Tempursari.

Selain Rocky Gerung, dialog itu dihadiri mantan pimpinan KPK, Saut Situmorang, aktivis sekaligus politisi, Yasin Kara, pendiri Mega Bintang, Mudrik Sangidu, dan pembicara lainnya.

Dialog itu diikuti ratusan peserta mulai dari tokoh masyarakat, unsur partai politik, lembaga swadaya masyarakat, dan lain-lain.

Sejumlah ketua partai politik (Parpol) di Klaten terlihat menghadiri acara itu seperti Ketua Partai Demokrat Klaten, One Krisnata, serta Ketua DPD PAN Klaten, Darmadi.

Salah satu panitia, Slamet Urip, menjelaskan kegiatan dialog kebangsaan yang digelar di Klaten merupakan rangkaian dari perjalanan keempat tokoh tersebut yang menggelar dialog serupa di Kota Solo serta Jogja.



“Ini merupakan paket perjalanan dari keempat pembicara. Karena perjalanan dari Solo ke Jogja, kemudian singgah di Klaten,” jelas dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya