Yogyakarta–Ribuan warga Kota Yogyakarta memeriahkan kegiatan “Tour de Java” dengan mengikuti jalan sehat bersama yang digelar oleh organisasi masyarakat Nasional Demokrat, Sabtu (7/8).
“Kota Yogyakarta adalah kota ketiga di Jawa setelah Surabaya dan Semarang yang dipilih Nasional Demokrat untuk lebih memperkenalkan organisasi masyarakat ini,” kata Ketua Perempuan, Pemuda, dan Mahasiswa Nasional Demokrat (Nasdem) Meutya Hafid setelah melepas start “Tour de Java” di Stadion Kridosono Yogyakarta, Sabtu (7/8).
Promosi Digitalisasi Mainkan Peran Penting Mendorong Kemajuan UMKM
Selain diikuti sekitar seribu warga, di dalam kegiatan jalan sehat tersebut juga dimeriahkan oleh marching band, parade budaya yang menampilkan kesenian barongsai, dan juga jathilan.
Peserta jalan sehat dilepas secara langsung oleh Gusti Pembayun dan Metya Hafid dari Stadion Kridosono untuk kemudian mengelilingi Kota Yogyakarta, yaitu melalui Jalan Atmo Sukarto, Jalan Jenderal Sudirman, dan kembali ke Stadion Kridosono.
“Kami berencana menggelar kegiatan serupa di kota atau kabupaten lain di Jawa, akan ada 10 kota. Tetapi waktu pelaksanaannya akan dilakukan setelah bulan puasa dan Lebaran,” katanya.
Kota-kota tersebut, di antaranya Bogor, Jakarta, Mojokerto, Pemalang, Grobogan, Cirebon, dan Pekalongan.
“Kami berharap, kegiatan ini dapat memberi inspirasi kepada generasi muda untuk berekspresi dan berkarya membangun bangsa sehingga generasi muda menjadi motor penggerak restorasi Indonesia,” katanya.
Sementara itu, Gusti Pembayun yang merupakan putri Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono (HB) X menyatakan cukup salut dengan kegiatan yang dilakukan ormas itu untuk masyarakat Yogyakarta.
“Melalui kegiatan ini, masyarakat dapat lebih mengenal Nasional Demokrat,” katanya.
ant/rif
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
