SOLOPOS.COM - Sofyan Djalil (Dok/JIBI)

Reshuffle Kabinet Jokowi kembali mengemuka namun belum ada kepastian dari Presiden.

Solopos.com, JAKARTA – Menteri Koordinator Perekonomian Sofyan Djalil angkat bicara tentang embusan kabar sejumlah pihak mendesak Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk merombak tim ekonomi yang dipimpinnya.

Promosi Kecerdasan Buatan Jadi Strategi BRI Humanisasi Layanan Perbankan Digital

“Itu hak prerogatif sepenuhnya presiden. Bagi saya jadi menteri adalah sebuah kehormatan bisa mengabdi kepada negara, bisa mengabdi kepada presiden,” katanya seusai menghadap Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (11/8/2015) malam.

Seperti diketahui, isu perombakan Menteri Kabinet Kerja era pemerintahan Jokowi makin santer tetapi hingga kini belum ada tanda-tanda Presiden akan mengumumkan reshuffle para pembantunya.

Sofyan melanjutkan jika sewaktu-waktu jabatannya dicopot, ia siap. Mantan Menteri BUMN era pemerintahan SBY-JK itu mengaku akan kembali jadi profesional di swasta.

Reshuffle enggak reshuffle enggak ada masalah. Kalau reshuffle kita kembali ke swasta, maka makin mahal harganya, itu bagusnya orang profesional, revolving door, dari swasta masuk pemerintah, dari pemerintah masuk swasta,” tutur Sofyan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya