SOLOPOS.COM - Presiden Jokowi didampingi Wakil Presiden JK berbincang-bincang sesaat sebelum memimpin Sidang Kabinet sebelum sidang kabinet di Kantor Presiden, Jakarta, Senin (30/3/2015). (JIBI/Solopos/Antara/Andika Wahyu)

Reshuffle kabinet Jokowi kembali ditagih, khususnya untuk tim ekonomi.

Solopos.com, JAKARTA — Relawan pendukung Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendesak segera dilakukannya perombakan kabinet segera, terutama menteri-menteri bidang ekonomi demi mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.

Promosi Siasat BRI Hadapi Ketidakpastian Ekonomi dan Geopolitik Global

Ketua Umum Sekretariat Nasional (Seknas) Jokowi, Muhammad Yamin, menilai sejumlah menteri bidang ekonomi dalam Kabinet Kerja tak menjalankan kebijakan sesuai nawacita. Menurut dia, Presiden Jokowi harus mengevaluasi kinerja menteri Kabinet Kerja secara serius di tengah situasi perlambatan ekonomi seperti saat ini.

Hal itu disampaikan Yamin seusai mengunjungi Dewan Pertimbangan Presiden (Watimpres) dan melakukan audiensi dengan dua pimpinan dewan di Kantor Wantimpres. “Kami mendiskusikan bahwa perlu adanya langkah yang diambil presiden untuk menyikapi situasi sekarang. Kita tahu bahwa kondisinya tak sebaik yang diperkirakan,” katanya, Rabu (5/8/2015).

Tiga hal utama yang perlu dievaluasi antara lain terkait kebijakan, sosok menteri yang memiliki kemampuan, dan program kementerian itu sendiri. “Dalam portofolio ekonomi kami melihat programnya, orangnya, dan kebijakannya perlu diperbaiki semua. Kami setuju kalau ada reshuffle, begitu saja,” tegasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya