Ilustrasi (JIBI/SOLOPOS/Antara)
KARAWANG- Polres Kabupaten Karawang, Jawa Barat, menyita ratusan ribu butir petasan beserta ribuan botol minuman keras berbagai merk dari hasil “Operasi Penyakit Masyarakat Lodaya 2012” yang digelar sejak tiga hari terakhir.
Promosi Kecerdasan Buatan Jadi Strategi BRI Humanisasi Layanan Perbankan Digital
“Untuk sementara, dari hasil Operasi Pekat Lodaya 2012 selama tiga hari terakhir, petugas menyita sebanyak 123.748 butir petasan dan 1.151 botol minuman keras berbagai merk dan ukuran,” kata Kapolres Karawang, AKBP Arman Achdiat, di Karawang, Senin (23/7).
Ia mengatakan, sejak Jumat (20/7) hingga 3 Agustus 2012 jajaran Polres Karawang akan terus menggelar Operasi Penyakit Masyarakat (Pekat) Lodaya 2012 di sejumlah titik sekitar Karawang.
Dikatakannya, Operasi Pekat Lodaya 2012 akan digelar secara serempak di seluruh wilayah sekitar Karawang. Hal itu dilakukan untuk mencegah terjadinya berbagai jenis tindak pidana selama Ramadhan 1433 Hijriah.
Dalam Operasi Pekat Lodaya 2012 itu sendiri, aparat kepolisian dari Polres Karawang memfokuskan untuk menyita minuman keras, petasan, serta para gelandangan dan pengemis termasuk kegiatan prostitusi.
“Minuman keras dan petasan bisa sangat mengganggu kekhidmatan dan kekhusukan umat Islam dalam menjalankan ibadah puasa. Jadi dalam Operasi Pekat Lodaya 2012, kami juga memfokuskan sasaran petasan dan minuman keras,” katanya.
Operasi Pekat Lodaya 2012 yang rencananya akan digelar secara rutin itu dilakukan sebagai bentuk antisipasi atas tindakan ormas atau LSM yang melakukan penertiban di lapangan selama Ramadhan. Dengan begitu, pemberantasan penyakit masyarakat tetap di bawah koordinasi pihak kepolisian.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
