RAMALAN KIAMAT : Ramalan Kuno Sebut Perang Turki dan Rusia Tanda Awal Kiamat

Ramalan kiamat perangnya Rusia dan Turki

Solopos.com, SOLO – Dua tokoh penting dalam sejarah Yahudi meramalkan perang yang terjadi antara Turki dan Rusia menjadi awal dari kehancuran alam semesta atau kiamat. Ramalan ini dibuat sekitar 200 tahun lalu.

Promosi BRI Kantor Cabang Sukoharjo Salurkan CSR Senilai Lebih dari Rp1 Miliar

Ramalan yang dikenal dengan istilah Elijah ben Shlomo Zalman memperingatkan kepada orang-orang Yahudi untuk mempersiapkan akhir dari kehidupan setelah Rusia merebut Krimea, hal itu ia katakan tak lama sebelum kematiannya pada 1797 silam.

Ramalan menakutkan ini ditemukan kembali setelah hubungan Turki dan Rusia memanas.Ramalan ini dibuat oleh Vilna Gaon yang dijuluki sebagai Si Jenius Suci dari Vilnius. Ia meramalkan Rusia akan berperang dengan Turki.

Seorang pesohor lainnya, Yisroel Israel ben Eliezer yang hidup di era yang sama juga meramalkan hal serupa. Ia menyebut Rusia akan bekerja sama dengan umat Islam sebelum pertempuran berakhir. Ia menyebut Moskow telah bersekutu dengan pemimpin Islam Syiah di Suriah, Bashar al-Assad, rezim Islam di Iran, dan kelompok militan Islam Hizbullah di perang Suriah.

Perang semakin menakutkan dengan campur tangan Amerika Serikat, Iran, Arab Saudi, Perancis, dan mungkin Inggris. Rusia mengancam menggunakan senjata nuklir melawan Turki. Saat itulah ia menyebut kehancuran dari Islam.

Kali pertama ramalan ini terungkap sekitar setahun lalu oleh keturunan Vilna Gaon, Rabbi Moshe Shternbuch. Ia menyebutkan umat manusia harus mulai menyadari kedatangan Mesias atau Imam Mahdi, ketika Rusia merebut Konstantinopel atau yang saat ini bernama Istanbul.

“Ketika Anda mendengar Rusia merebut Kota Krimea, Anda harus tahu bahwa itulah waktunya langkah kaki Imam Mahdi terdengar. Saat Anda mendengar Rusia merebut Konstantinopel, itu artinya Imam Mahdi segera datang,” ujar Shternbuch mengulang pesan Vilna Gaon sebagaimana dikutip dari Daily Star, Selasa (1/12/2015).