SOLOPOS.COM - Logo PDIP (Dok/JIBI/Solopos)

Solopos.com, SOLO—DPD Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Jateng akan menggelar rapat kerja daerah (Rakerda) III di The Sunan Hotel Solo, Minggu (24/11/2013) ini mulai pukul 11.00 WIB. Rakerda yang diikuti sebanyak 171 orang kader terbaik PDIP itu akan dihadiri sejumlah pimpinan DPP PDIP.

Sejumlah pimpinan DPP PDIP itu di antaranya Ketua Badan Pemenangan Pemilu DPP PDIP, Puan Maharani, Sekretaris Fraksi PDIP DPR Bambang Wuryanto, Wakil Bendahara DPP Juliari Peter Batubara, Wakil Sekjen PDIP Erico Sotarduga B.P. Sitorus. Gubernur Jateng Ganjar Pranowo dan sejumlah bupati/wali kota dari PDIP juga akan hadir dalam rakerda itu.

Promosi Waspada Penipuan Online, Simak Tips Aman Bertransaksi Perbankan saat Lebaran

Sekretaris DPD PDIP Jateng, Agustina Wilujeng, didampingi Ketua Panitia Rakerda, Bambang Bintoro, saat jumpa pers di The Sunan Hotel Solo, Sabtu sore, mengungkapkan rangkaian acara rakerda dimulai pada Sabtu kemarin, dengan pesta kembang api dan pergelaran wayang kulit di lapangan Desa Hargantoro, Tirtomoyo, Wonogiri.

Ki H. Anom Suroto ditunjuk sebagai dalangnya dalam pertunjukkan wayang itu. Rangkaian selanjutnya berupa kegiatan jalan sehat pada Minggu pagi di alun-alun Kabupaten Klaten yang bakal diikuti 15.000 peserta.

“Saya tegaskan pada rakerda ini tidak akan menentukan siapa Ketua DPD PDIP Jateng definitif. Agenda rakerda kali ini meliputi pelantikan badan pemenangan pemilu se-Jateng dan penetapan target serta strategi pemenangan pemilu legislatif 2014. Kami juga mengundang Komisi Pemilihan Umum Jateng, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jateng dan Ikatan Akuntansi Indonesia (IAI) Jateng untuk memberi paparan tentang dana kampanye,” tutur Agustina.

Sesuai dengan Peraturan KPU No. 17/2013 tentang Pelaporan Dana Kampanye, Agustina meminta para DPC PDIP di Jateng untuk menggandeng akuntan publik dalam menyusun laporan dana kampanye. Dia mengingatkan pelanggaran terhadap penggunaan dana kampanye dalam pemilu legislatif (pileg) kali ini akan mendapatkan sanksi berat, yakni berupa pembatalan caleg atau partai sebagai peserta pemilu.

“Buat apa PDIP menang bila di Bawaslu terdapat setumpuk laporan pelanggaran dana kampanye. Karena meskipun menang caleg yang bersangkutan tidak ada dilantik. Hal itu sudah menjadi komitmen Bawaslu dan KPU Jateng,” tegas Agustina.

Mulai Sabtu malam sejumlah petinggi partai mulai berdatangan. Puan Maharani dijadwalkan mendarat di Solo pada pukul 19.00 WIB, Gubernur Jateng sudah ada di Solo, Peter Batubara tengah perjalanan dari Semarang-Solo dan sejumlah tokoh lainnya.

Agustina menyatakan selain persoalan pelaporan dana kampanye, rakerda juga akan membahas tentang strategi pileg. “Strategi pileg di daerah satu dengan daerah lain amat berbeda. Pemenangan pileg di Wonogiri, berbeda dengan di Sragen atau Karanganyar. Konstelasi politik di pileg berbeda dengan pilgub,” tandasnya.

Atas dasar itulah, Agustina atas nama DPD PDIP Jateng berharap kepada DPP segera memutuskan nama Ketua DPD PDIP Jateng. Menurut dia, keputusan Ketua DPD PDIP Jateng di tangan DPP.

“Kami sudah mengusulkan banyak nama ke DPP, seperti semua ketua DPC se-Jateng, semua bupati/wali kota se-Jateng dan semua pengurus DPD. Sekitar Juli lalu, sudah ada sembilan orang yang mengikuti fit and proper test. Tapi sampai sekarang belum ada nama,” tambahnya.

Beberapa nama yang disebut-sebut sebagai calon Ketua DPD PDIP Jateng, di antaranya Wali Kota Solo F.X. Hadi Rudyatmo, Bupati Magelang Singgih Sanyoto, Wakil Gubernur Heru Sujatmoko dan Ketua Fraksi PDIP DPRD Jateng Nunik.

“Kami dalam posisi menunggu. Apakah besok DPP mau mengumumkan nama Ketua DPD, ya ditunggu saja,” pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya