News
Kamis, 16 November 2023 - 05:25 WIB

PUPR Bondowoso Diperiksa, Pejabat Terkena OTT KPK Masih Misterius

Newswire  /  Abu Nadzib  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kapolres Bondowoso AKBP Bimo Ariyanto membenarkan KPK telah melakukan OTT di wilayah tugasnya pada Rabu (15/11/2023). (Antara)

Solopos.com, BONDOWOSO — Hingga Kamis (16/11/2023) belum jelas siapa saja pejabat yang terkena operasi tangkap tangan (OTT) di Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur.

Kapolres Bondowoso AKBP Bimo Ariyanto membenarkan KPK telah melakukan OTT di wilayah tugasnya pada Rabu (15/11/2023).

Advertisement

Namun ia enggan mengomentari kegiatan KPK yang dikabarkan menangkap sejumlah orang tersebut.

“Saya tidak bisa komentar (operasi tangkap tangan oleh KPK),” kata Bimo Ariyanto kepada sejumlah awak media di halaman Mapolres Bondowoso, Rabu malam.

Sebelumnya, KPK membenarkan telah melakukan OTT terhadap sejumlah pihak yang berstatus penyelenggara negara di Kabupaten Bondowoso pada Rabu siang sekitar pukul 11.30 WIB.

Advertisement

“Benar, KPK tadi siang pukul 11.30 WIB melakukan operasi tangkap tangan di Bondowoso. Tim masih dalam pemeriksaan, nanti kami update setelah selesai,” kata Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron ketika dikonfirmasi di Jakarta, Rabu malam.

Informasi yang dihimpun menyebutkan penyidik lembaga antirasuah itu diduga melakukan OTT salah satunya terhadap seorang pegawai Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Bondowoso.

Dari pantauan, sejak pukul 15.00 hingga 22.40 WIB, penyidik KPK masih memeriksa sejumlah pihak yang terkena OTT di Markas Polres Bondowoso.

Advertisement

Di halaman belakang Polres Bondowoso, tampak pula kendaraan dinas Kejaksaan Negeri Bondowoso dan mobil pelat nomor luar Kabupaten Bondowoso.

Berdasarkan informasi, OTT KPK itu terkait penyelidikan kasus dugaan korupsi atau suap pada pekerjaan proyek yang dilakukan oleh kejaksaan negeri setempat.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif